Gambar_Langit Gambar_Langit

Kunjungi OKU Timur, Kapolda Sumsel Irjen Pol Firli Bahuri Ingatkan Jangan Ada Konflik Sosial 

waktu baca 2 menit
Minggu, 15 Sep 2019 13:07 0 110 Admin Pelita

OKU Timur, Pelita Sumsel – Kapolda Sumatera Selatan Irjen Pol Firli Bahuri melakukan kunjungan kerja di Polres OKU Timur Minggu (15/09). Dalam kunjungan ini Kapolda meresmikan gedung aula serbaguna Sanika Satyawada Mapolres OKU Timur.

Di sela-sela kegiatan tatap muka dengan ratusan personil Polres, Kapolda menegaskan, keberadaan anggota Polri ditengah-tengah masyarakat bertujuan mewujudkan terselenggaranya keamanan, ketertiban masyarakat. Dan menegakkan hukum demi terselenggaranya pengayoman perlindungan dan pelayanan terhadap masyarakat.

“Anggota Polri harus dapat memastikan daerahnya masing-masing tidak terjadi konflik, baik itu konflik sosial maupun lainnya. Sebab itu akan menjadi pemicu gangguan di masyarakat,” ucap Kapolda Sumsel yang diketahui terpilih sebagai Ketua KPK yang baru.

Kepolisian lanjut dia, juga memiliki andil besar dalam mewujudkan tujuan negara khususnya di bidang keamanan. Dengan hadirnya rasa aman akan membantu Pemerintah mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Untuk itu Kapolda mengingatkan agar Kapolres juga harus mengetahui jumlah APBD di Daerah, Program-program apa saja yang di kerjakan.

“Jika dalam APBD ada program yang salah maka akan timbul konflik di masyarakat, saya pun berharap anggota kepolisian tidak menimbulkan atau menjadi bagian dari tindak pidana korupsi dan kejahatan narkoba,” tegasnya.

Sementara Kapolres OKU Timur AKBP Erlin Tangjaya dalam paparannya menyebutkan, OKU Timur saat ini dalam keadaan kondusif, untuk keamanan yang selama ini pencurian dan kekerasan menjadi momok menakutkan telah mengalami penurunan sejak ia menjabat sebagai Kapolres OKU Timur di 2018.

Upaya yang dilakukan untuk mengantisipasi kejahatan dengan membentuk tim dan memaksimalkannya sehingga tindak kejahatan curas mengalami penurunan dengan tindakan-tindakan persuasif. “Selama menjabat Kapolres pelaku kejahatan yang kerap meresahkan ditindak tegas sebanyak 18 pelaku kejahatan sehingga saat ini tindak kejahatan curas sudah menurun drastis dan tidak terdengar lagi ada korban perampokan,” katanya (fah)

LAINNYA