Warga Saka 7 Menangis Haru Seolah Tak Percaya, Ada Bupati Yang Sanggup Berkunjung di Tempat Mereka

waktu baca 3 menit
Kamis, 17 Mar 2022 07:54 0 227 Admin Pelita

OKU Timur, Pelita Sumsel – Warga Dusun Saka 7 Desa Baturaja Bungin Kecamatan Bunga Mayang seolah tak percaya, malam hari tempat tinggal mereka didatangi orang nomor satu di Bumi Sebiduk Sehaluan. Rabu malam (16/07).

Pasalnya, menurut warga setempat sejak Pemekaran Kabupaten OKU Timur belum pernah ada Bupati yang berkunjung ke Dusun Saka 7 dan dusun terdekat lainnya ditempat tinggal mereka ini.

Tidak lain, membuat orang berfikir dua kali berkunjung ke wilayah ini karena aksesnya cukup jauh, jalur track yang bergelombang, curam, ditambah lagi masih banyak jalan yang belum dilakukan pengerasan sehingga menyebabkan jalan sulit dilalui jika musim hujan.

Apalagi jembatan saka 7 salah satu penghubung antar dusun menuju Desa Baturaja Bungin saat ini rusak dan tidak bisa dilalui kendaraan ruda dua, akibatnya warga yang akan menuju dusun Talang 40 harus menempuh jarak tempuh cukup lama lagi.

“Kami dapat info pak Bupati mau kesini sudah beberapa hari lalu, awalnya kami mengira tidak mungkin seorang pejabat daerah mau berkunjung disini, selama OKU Timur berdiri belum ada, kalau masa kampanye ia sudah banyak, kalau sudah jadi hilang. Ternyata pak Bupati datang betul, kami seolah tak percaya,” ucap Erham (38) warga Saka 7 sambil mengusap bulir air mata bahagia.

Atas kedatangan Bupati beserta rombongan ini, dirinya mewakili warga dusun saka 7, Talang 40 dan dusun terdekat lainnya mengucapkan rasa terima kasih yang tak terhingga, dirinya juga mendoakan Bupati OKU Timur selalu diberikan kesehatan, kekuatan dan kelancaran dalam memimpin Kabupaten OKU Timur.

“Harapan kami pak Bupati segera mengupayakan jembatan ini dibangun kembali agar aktivitas warga kembali normal, selain itu juga minta jalan yang sulit dilalui dibantu diperbaiki paling tidak ada pengerasan awal,” ujarnya.

Kades Baturaja Bungin Nasirudin menambahkan, di Dusun wilayah ini ada sekitar 800 kepala keluarga yang semuanya bermata pencarian petani, salah satu penunjang kelancaran mereka ialah jembatan tersebut. Semenjak jembatan ini rusak banyak warga kesulitan membawa hasil panen untuk dijual.

“Kami juga berharap semoga apa yang menjadi usaha pak Bupati terhadap pembangunan jembatan ini segera terwujud, terima kasih pak Bupati atas kunjungan ini,” ujarnya.

Sementara Bupati OKU Timur H Lanosin mengatakan, jembatan tersebut harus segera diperbaiki karena bersifat urgen melalui jembatan ini masyarakat membawa hasil panen, anak-anak sekolah dan keperluan lainnya.

“Kepala PU dan Kepala Bappeda agar segera mengecek kembali di Kementerian sampai dimana usulan pembangunan jembatan ini, harapan saya 2022 jembatan ini sudah bisa berfungsi lagi,” ujar Bupati.

Ditempat yang sama Kepala Dinas PUPR OKU Timur Aldi Gurlanda didampingi Kepala Bappeda Maryus Markus mengatakan, kerusakan jembatan ini sebetulnya sudah di laporkan dan sekaligus menyampaikan dokumen permohonan bantuan untuk pembangunan ulang ke kementerian sejak tahun 2019, dan pihak kementerian sudah pernah turun ke lokasi melakukan survey.

“Kemungkinan saat ini masih dalam tahap verifikasi, kita akan terus melakukan koordinasi untuk percepatan pembangunan jembatan ini. Karena ini kita tahu apa yang disampaikan pak Bupati tadi ini sifatnya urgen,” tandasnya.

Dalam kegiatan peninjau jembatan saka 7 ini, Bupati mengajak Kepala Dinas PUPR, Kepala Bappeda, Kepala BPKAD OKU Timur serta Camat Bunga Mayang. Usai meninjau jembatan Bupati bertemu dengan masyarakat setempat melakukan dialog dan dengar aspirasi. (fah)

LAINNYA