Kendal, Pelita Sumsel – Meski sudah lewat hari, sejak penutupan TMMD Reguler ke-109 Kodim 0715/Kendal, Desa Sendang kulon, Kecamatan Kangkung, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, namun bagi para perangkat desa setempat masih begitu lekat Kenangan derap langkah para prajurit Satgas TMMD, membangun Sendangkulon.
Sejumlah beberapa perangkat Desa Sendang Kulon, mengaku, kini setelah TMMD usai, sepinya halaman Balai Desa setempat, mengusik kenangan itu.
‘’Sepi rasanya setelah TMMD usai, halaman Balai Desa, yang biasanya di setiap pagi dipakai untuk menggelar apel, kini semua itu tinggal kenangan,’’ ungkap Kepala Desa Sendang kulon, H Abdul Haris Nurul Huda.
Namun demikian, papar Kades H Abdul Haris, seluruh perangkat Desa sendangkulon tidak boleh hanyut dengan suasana sepiipasca TMMD. Justru sebaliknya, dengan tauladan yang telah diberikan oleh para TNI Satgas TMMD, semuanya saja semakin semangat untuk kerja keras,membuat sendangkulon lebih maju.
Menurut Haris, sejak TMMD ditutup, pihaknya akan segera menyusun strategi bagaimana merawat semua hasil karya TMMD. ‘’Terutama mulusnya jalan setelah dibangun TNI, yang harus dipikirkan bagaimana teknik perawatannya, dan dari mana sumber dananya’’ pungkas Kades Abdul Haris. (AW)