MPM Universitas PGRI Palembang Sukses Gelar Seminar Kepemudaan
Palembang, Pelita Sumsel – Majelis Permusyawaratan Hahasiswa (MPM) Universitas PGRI Palembang mengadakan seminar kepemudaan dalam rangka menyambut hari sumpah pemuda tahun 2018 yang bertemakan “Mengembalikan peran mahasiswa sebagai Agent of Sosial Sontrol” di aula H.Usman Majid.MM. Kamis (1/11).Seminar di hadiri 527 peserta seminar yang meliputi mahasiswa yang ada di kota Palembang
“Sangat mengaprisiasi kegiatan yang di lakukan oleh MPM UPGRI Palembang karena acara seperti ini dapat menjadi proses pembelajaran bagi mahasiswa UPGRI Plg agar dapat menjadi pemuda yang mampu bersumbangsih dan bermanfaat bagi orang orang disekitar dan diharapkan acara seperti ini sering dilakukan di kampus biru ini,” ucap Sukardi M.pd selaku Wakil Rektor III saat membuka seminar
Seminar kepemudaan pada kali ini di hadiri oleh empat pembicara yang sudah tidak diragukan lagi tentang kepemudaannya narasumber yang pertama Siska Marleni .SE.M.si selaku anggota DPD RI menyampaikan materi wawasan kebangsaan bagi para pemuda
Narasumber yang kedua H. Surip Januarto,SS.MM selaku anggota DPRD Provinsi SUMSEL yang menyampaikan materi tentang motivasi kepemudaan bagi para pemuda milenial
Pemateri ketiga Arif Wicaksono selaku kordinator wilayah sumsel Indonesia election watch menyampaikan materi dasar dasar pergerakan pemuda dan pemateri terakhir Edwin Deo Rinaldi selaku presiden mahasiswa UPGRI Plg priode 2015/2016 menyampaikan materi mengenai pergerakan mahasiswa
“Kami dari MPM UPGRI Palembang membuat acara seminar kepemudaan tahun 2018 karena saya secara pribadi sangat miris melihat keadaan mahasiswa saat ini yang acuh tak acuh dengan keadaan orang orang disekitar mereka hanya mementingkan IPK yang tinggi tetapi lupa akan perannya sebagi mahasiswa, Ini juga sebagai bentuk persatuan dan membangun kembali konsep tentang Sumpah Pemuda,” Jelas Alamsyah selaku ketua umum
Dengan tujuan tersebut, sambung dia, pemuda di Indonesia bisa menjadi wahana pemuda yang akan mengadakan pestasi.
“Ini juga bisa menjadi pemersatu di antara bintik suku, agama dan rasa,” imbuhnya
Sementara itu, Maryono, ketua MPM UPGRi palembang , mengatakan mahasiswa itu ada ujung tombak dari suatu bangsa mahasiswa juga sebagai agent of change ,agent of sosial kontrol dan agent of iron stock jadi kemajuan dari bangsa dan negara semua ada di tangan para pemudanya.
“Mengutip kata dari sang proklamator indonesia “1000 orang tua hanya mampu bermimpi tapi 10 pemuda mampu membuat perubahan bagi bangsa dan negara,Banyak pemuda bermain di zona nyaman. Takut mengambil risiko. Seharusnya para muda harus berani melakukan apa saja.”pungkasnya (MDA)
Pos terkait
Pos Terbaru
