Ankara, Pelita Sumsel – Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Turki sukses menggelar Daurah Marhalah I atau Latihan Kepemimpinan Tingkat I virtual perdana dalam sejarah panjang pengkaderan KAMMI. Pasalnya dikarenakan kondisi wabah Covid-19 yang melanda Turki menyebabkan akses berpergian dan izin untuk melakukan kegiatan berkumpul menjadi terbatas. Oleh karena itu KAMMI Turki berinisiatif mengadakan kegiatan ini via Zoom salah satu aplikasi meeting berbasis online.
Daurah Marhalah I ini menyajikan serangkaian acara bertemakan “The Art of Leadership, Membentuk Generasi Muslim Negarawan dengan Spirit Peradaban Negeri Dua Benua” dengan tujuan membentuk jiwa kepemimpinan anak-anak muda. “Ditujukan khususnya kepada mahasiswa agar mereka terlahir sebagai pemimpin-pemimpin muda dengan nilai Islam sebagai landasan dalam upaya KAMMI memperbaiki bangsa dan negara Indonesia yang lebih berdaulat, adil dan makmur”, ujar Adi Sutrisno selaku Ketua Umum KAMMI Turki.
Muhammad Alfathih Hidayat selaku Wakil Ketua Umum KAMMI Turki menuturkan bahwa, “Rangkaian acara ini diharapkan dapat melahirkan mahasiswa diaspora Indonesia yang memiliki semangat keislaman dan nasionalisme tinggi. Serta dapat menjadi pemimpin yang kelak mampu merealisasikan cita-cita bangsa Indonesia dan dunia Islam di masa depan”.
Acara Daurah Marhalah I ini diikuti oleh sejumlah mahasiswa diaspora Indonesia yang sedang menempuh perkuliahan di Turki. Para peserta berdomisili di beberapa kota di Turki diantaranya Istanbul, Bursa, Kastamonu, Sakarya, Kayseri, Ankara, dan Denizli. Rangkaian kegiatan Daurah Marhalah I ini diawali dengan acara pra Daurah Marhalah 1 pada tanggal 3 Juli 2020 yang kemudian dilanjutkan dengan rangkaian acara utama yang dimulai seminggu kemudian yaitu tanggal 10-12 Juli 2020.
Pada kegiatan tanggal 3 Juli ini, panitia Daurah Marhalah I menghadirkan Ahmad Zaky Rivai, seorang social media influencer untuk menyampaikan materi bertemakan “Insipiring Young Leaders – KAMMI, Youth and Bright Future for Our Country”. Panitia turut menghadirkan Ketua Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) Turki, Usamah Abdurrahman pada tanggal 10 Juli 2020 sebagai keynote speaker yang menyampaikan materi bertemakan ”Peran Diaspora Pelajar Indonesia dalam Diplomasi Publik dan Kebudayaan di Turki”.
Daurah Marhalah I virtual perdana ini menyajikan beragam diskusi dan materi yang disampaikan oleh aktivis senior KAMMI yang berdomisili di Turki dan pengurus pusat KAMMI di Indonesia. Disamping itu KAMMI Turki turut megundang kawan-kawan diaspora KAMMI yang berdomisili di beberapa negara lain diantaranya Rusia, Libya, dan Malaysia sebagai peninjau acara.
Disamping mendengarkan materi, para peserta juga diajak untuk berdialog dan berdiskusi satu sama lain. Dikarenakan terbatasnya ruang dan waktu, sesi pelatihan lebih banyak diisi dengan diskusi. Hal ini dilakukan untuk membangun keakraban dan ukhuwwah antar peserta. Walaupun kegiatan diadakan secara virtual, hal ini tidak mengurangi keaktifan dan partisipasi dari para peserta.
“Daurah Marhalah I ini menjadi menarik karena digelar secara daring di tengah kondisi pandemi. Namun esensi dari materi kegiatan tetap tersampaikan dengan baik oleh para pemateri”, ungkap Minhaj Rabbani salah satu peserta pelatihan.(ril/yfr)