OKU, Pelita Sumsel – Titik tinjau latihan tempur yang baru di Objek Militer Baturaja (OMIBA) simpang Batumarta diresmikan. Selasa (11/2). Peresmian yang dilakukan langsung oleh Dan Kodiklat Angkatan Darat, Letnan Jendral TNI AM. Putranto S.Sos ini ditandai dengan penandatanganan prasasti disaksikan oleh Pangdam II Sriwijaya Mayjen TNI Irwan SIP MHum dan tamu undangan lainnya.
Pantauan dilapangan, kegiatan diawali di Gedung Garuda Puslatpur Martapura kemudian kegiatan dilanjutkan di ke Titik Tinjau latihan tempur yang baru di simpang Batumarta Baturaja untuk kegiatan peresmian.
“Kira melakukan pembenahan tempat latihan Brigade pertempuran kemudian kita juga membangun beberapa fasilitas latihan untuk mendukung kegiatan latihan,” kata Dan Kodiklat AD Letjen TNI AM Putranto saat dibincangi awak media, Selasa (11/2)
Dikatakan Jendral bintang tiga ini pembangunan titik tinjau pusat latihan tempur ini merupakan bentuk kerjasama, pihak Kodiklat AD mendapatkan hibah dari PT KAI dan PT BA serta di bantu dari KSAD untuk mewujudkan pusat latihan tempur ini bertaraf internasional.
“Kenapa saya katakan seperti ini, karena tempat latihan tempur ini sama dengan saat saya berkunjung ke JointReadinesTraining Center Amerika Serikat, apa salahnya kita mencontoh walau tidak sama persis minimal memberikan gambaran,” ujarnya.
Disebutkan Letjen AM Putranto, Pembangunan titik tinjau ini dibangun dilahan seluas 12 ribu hektar dari 43 ribu hektar lahan pusat latihan tempur ini.
Ditanya secara umum kerjasama antara PT KAI dan PT BA dengan TNI, menurut Dan KodiklatAD mengatakan lahan yang digunakan oleh PT KAI untuk rel adalah lahan milik TNI, jadi pada saat latihan kita terganggu dan mereka (PT KAI) juga terganggu. Dengan adanya kegiatan pembangunan ini mereka memberikam hibah dannkami memindahkan satu petak tempat latihan kesektor kiri.
“Sehingga nantinya walaupun kita latihan mereka tetap bisa jalan sehingga tidak menimbulkan kerugian negara karena mereka tetap bisa beroperasi, meskipun kita latihan menggunakan peluru tajam,” jelasnya.
Pusat latihan tempur ini rencananya akan dijadikan tempat latihan operasi militer perang beberapa fasilitas juga akan dilengkapi. “Sehingga nantinya tempat latihan tempur ini akan menjadi pusat latihan tempur terlengkap se Indonesia,” tukasnya (AND)