Palembang, Pelita Sumsel – Pidato pertama yang di lakukan Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), Herman Deru (HD) di Monumen Penderitaan Rakyat (Monpera) Palembang, banyak menuai pujian dari berbagai kalangan di Sumsel.
Seperti halnya, Sejarawan Palembang, Kemas Ari Panji menilai alasan Gubernur Sumsel berpidato di Monpera, memang luar biasa sekali maknanya, bisa dikatakan kalau beliau adalah seorang yang menghargai perjuangan pejuang bangsa dan tentunya menghargai sejarah.
“Itu hal terkeren, sepanjang sejarah pidato perdana di Sumsel, maknanya jelas sekali, bahwa pak Gub memang benar-benar menghargai para pejuang dan sejarah tentunya,” ujarnya, selasa (2/10)
Kemas mengatakan dengan Gubernur Sumsel Baru, dirinya sangat berharap perhatian Gubernur terhadap bidang Sejarah dan Budaya akan lebih baik lagi, serta atas nama sejarah dan budaya, kami juga sangat berharap tidak ada lagi pengrusakan dan penghilangan situs-situs, bersejarah di Sumsel ini.
“Apalah jadinya jika mengklaim sebagai kota tua tapi satu persatu bukti – bukti sejarahnya hilang, dan mirisnya lagi atas nama pembangunan,”pungkasnya.