Hanya Tiga Jam Ratna Sarumpaet dan Rocky Gerung di Palembang, Ust DT: Kami Sangat Kecewa

waktu baca 2 menit
Sabtu, 1 Sep 2018 21:42 0 205 Admin Pelita

Palembang, Pelita Sumsel -Juru bicara (Jubir) Presidium Gerakan Selamatkan Indonesia (GSI) Sumatera Selatan mengaku kecewa atas dipaksanya Rocky Gerung dan Ratna Sarumpaet berada di Palembang hanya tiga jam dan pembatalana rencana Focus Group Discussion (FGD) yang bakal diselenggarakan Presidium Gerakan Selamatkan Indonesia Sumatera Selatan yang rencananya digelar di salah satu hotel berbintang di Kota Palembang, Sabtu (1/9).

“Kami sangat kecewa dengan tindakan penghalangan dilakukan sejumlah pihak. Akibat hal ini Rocky Gerung dan Ratna Sarumpaet seperti bukan warga negara Indonesia, padahal mereka bedua adalah warga negara Republik Indonesia yang sah namun dicekal, ini pun kita hanya diberikan waktu tiga jam, setelahnya Rocky Gerung dan Ratna Sarumpaet harus bertolak dari Palembang ke Jakarta,” kata Ust DT akrab disapa saat bincang dengan awak media di warung Pak Umar Hotel Amaris Palembang, Sabtu (1/9/2018) sore

Ust DT menambahkan, Kedepan pihaknya akan menuntut keadilan hukum di Negara Kesatuan Republik Indonesia.

“Kedepan kita akan menuntut keadilan hukum di Negara Kesatuan Republik Indonesia agar adil terhadap setiap warga negaranya,” tutup Ust DT.

Sementara itu, Ratna Sarumpaet juga kecewa atas perlakukan oleh pihak kepolisian yang membatasi ruang dan gerak warga negara

“Saya dikasih waktu hanya tiga jam di Palembang, padahal agenda saya ke Lubuk Linggau juga. Tapi disuruh pulang kampung lagi ke Jakarta. Salah saya apa, krimininal apa,” katanya.

Ratna juga merasa bingung kenapa dirinya ditolak untuk datang kebeberapa daerah khususnya Palembang untuk menjadi narasumber, padahal hak bersuara telah dilindungi oleh undang- undang.

“Saya datang di Palembang untuk diskusi, bersuara mengeluarkan pikiran dan mencerdaskan bangsa. Tapi malah dicurigai untuk (makar),” tegas Ratna (Yf)

LAINNYA