Padahal Sudah Dilauncing Bupati, 4 Kecamatan di OKU Timur Ini Belum Dapat Sosialisasi PMK, Peternak Sapi Galau

OKU Timur, Pelita Sumsel – Puluhan Peternak Sapi dari Kecamatan Bunga Mayang, Kecamatan Jayapura, Kecamatan Martapura dan Kecamatan Buay Pemuka Peliung menyayangkan sikap Pemerintah Kabupaten OKU Timur yang hingga saat ini belum melakukan sosialisasi terkait Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang menyerang hewan Sapi.

Padahal Pemkab OKU Timur pada 16 Juli kemarin telah melauncing kegiatan vaksinasi PMK ini. Dengan mendapat jatah 1.900 vaksin dari Pemerintah Pusat.

Agus (40) Peternak Sapi Desa Veteran Jaya Kecamatan Martapura menyebut, hingga saat ini dirinya belum mendapat kunjungan apalagi menerima bantuan dosis vaksin PMK untuk ternak sapinya. Padahal dirinya berharap sekali pemerintah dapat memberikan bantuan dosis vaksin atau sekedar sosialisasi agar peternak tahu apa itu PMK, bagaimana cara menghindarinya.

“Jujur kami galau, hingga saat ini kami belum berani membeli sapi untuk di ternak dan di jual. karena hingga saat ini PMK ini belum ada titik terangnya. Apakah ada vaksin atau sosialisasi di tingkat petani,” kata Agus. Senin (18/07).

Agus menambahkan, keluhan ini juga dirasakan oleh kawan-kawan peternak sapi di Kecamatan Jayapura, Bunga Mayang dan BP Peliung yang hingga saat ini belum mendapatkan sosialisasi atau suntik vaksin PMK. “Harapa kita Pemerintah Daerah terkait segera melakukan kunjungan untuk sosialisasi PMK ini, sehingga peternak sapi juga mendapatkan wawasan dan ilmu terkait PMK itu,” ujarnya.

Terpisah, Jari Peternak Sapi Kecamatan Bunga Mayang dan Haris Effendi Peternak Sapi di Kecamatan Buay Pemuka Peliung juga mengaku belum sama sekali mendapatkan sosialisasi PMK dan suntik Vaksin PMK. “Kawan-kawan peternak sapi di Desa Banumas juga saya dengar belum ada terkait PMK ini. Kami harap segeralah pihak terkait turun. Karena kita melihat di telivisi di Media Sosial PMK ini belum juga mereda,” ujarnya.

Sementara Plt Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan Sutrisno menyebutkan, Pemkab OKU Timur kemarin menerima bantuan 1.900 Dosis vaksin PMK dan belum ada penambahan kembali. Menanggapi hingga saat ini beberapa wilayah belum mendapat sosialisasi apalagi suntik PMK dirinya mengaku kemungkinan petugasnya belum sampai diwilayah tersebut.

“Saya sudah lama instruksikan ke petugas kita agar turun dan mensosialisasikan ini. Kita juga minta ke peternak agar segera melapor jika ada tanda-tanda PMK,” ucapnya. (fah)