Akhiri Pengabdian di Sumsel, Dr. Mukhlisuddin Jadi Karo UIN Bengkulu

waktu baca 2 menit
Kamis, 18 Nov 2021 14:49 0 187 Redaktur Romadon

Palembang, Pelita Sumsel – Kanwil Kemenag Sumsel menggelar perpisahan Mukhlisuddin SH, MA sebagai Kakanwil Kemenag Sumsel di Aula MAN 3 Palembang, Kamis (18/11).

Mukhlisuddin mengakhiri pengabdiannya di Sumsel setelah mendapat amanah baru sebagai Kepala Biro Administrasi Umum, Akademik dan Kemahasiswaan (AUAK) UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu.

 

Sekadar mengingatkan, Mukhlisuddin menjabat Kakanwil Kemenag Sumsel dari 16 Oktober 2020 hingga 17 November 2021 atau satu tahun dua bulan dan dua hari. Selama menjabat, pria yang biasa disapa ayahanda oleh para ASN Kemenag Sumsel ini merupakan sosok yang humbel, murah senyum, ramah, dan tidak membeda-bedakan.

Mukhlisuddin telah membangun hubungan yang hangat antar ASN, tidak ada perbedaan antara staf biasa dan para pejabat. Atas dasar itulah beliau selalu menyapa ASN Kemenag Sumsel dengan panggilan ananda.

Jargon atau ciri khas yang melekat pada diri Mukhlisuddin adalah Barokallah. Bisa dimaklumi karena setiap kali bertemu dan menyapa, beliau senantiasa mengucapkan Barokallah. Menurut beliau, itu adalah ucapan doa agar setiap orang mendapatkan keberkahan dari Allah SWT di setiap aktivitasnya. “Baju batik berwarna merah, ada motif bunga melati, berat hati kami untuk berpisah, dengan Bapak Mukhlisuddin yang baik hati,” ujar Kabag TU H. Abadil berpantun saat menyampaikan kesan dan pesan ASN.
Menurut Abadil, para ASN Kemenag Sumsel merasa berat dan sedih dengan perpisahan ini. Hanya doa yang bisa dipanjatkan semoga Ayahanda Mukhlisuddin meraih kesuksesan di tempat yang baru. Banyak bimbingan dan arahan yang telah diberikan kepada ASN Kemenag Sumsel. Selama menjabat, sejumlah prestasi telah ditorehkan. Mulai dari peresmian InmasTV oleh Menteri Agama RI, hingga peresmian sejumlah mushola al Mukhlisin yang dibangun dari nol. “Memeras santan buat adonan, adonan kue berwarna biru, selamat jalan bapak pimpinan, semoga sukses di tempat yang baru,” tuntas Abadil.

Sementara itu, Mukhlisuddin saat menyampaikan sambutan mengaku terharu dan berterima kasih atas keikhlasan dan kebaikan warga Kemenag Sumsel, yang telah membantunya selama menjabat sebagai Kakanwil Kemenag Sumsel. Menurut Mukhlisuddin, perpindahan jabatan sebagaimana amanah Gus Menteri merupakan hal biasa untuk kebutuhan organisasi.

“Bapak bersyukur masih diberi amanah sebagai pejabat eselon II. Bapak akan bertugas di Bengkulu, tempat domisili bapak. Terima kasih atas kebaikan ananda semua. Terima kasih atas sumbangsih moril dan materil, mohon diikhlaskan. Mohon maaf bila ada kekeliruan dan kesalahan selama bapak menjabat Kakanwil. Mohon maaf juga bila masih ada madrasah, KUA, atau pesantren yang belum sempat dikunjungi. Mari terus jalin dan jaga silaturrahmi, itu yang nomor satu. Semoga kita semua mendapatkan keberkahan dari Allah SWT,” ujar Mukhlisuddin. (Rill)

LAINNYA