Danau Halim Buay Rawan Yang Kini Terbengkalai

OKU Selatan, Pelita Sumsel — Objek wisata Danau Halim yang terletak di dusun 9 Talang gaman Desa Gunung cahya, Kecamatan Buay Rawan Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan merupakan salah satu potensi objek wisata yang ada di Kabupaten OKU Selatan kini tidak terawat.

Dari pantuan Pelita Sumsel, jika keberadaaan Danau Halim saat ini seperti belum dikelola sepenuhnya untuk dijadikan lokasi objek wisata oleh pihak terkait, ditambah lagi objek wisata ini seolah dibiarkan terbengkalai, Rabu (8/7).

Baca Juga

4 tahun  lalu

Polisi Buay Pemaca Bentuk Tim Relawan Tangani Karthula

196 Admin Pelita

Menurut Alan (38), warga yang tinggal di sekitar keberadaan Danau Halim mengatakan jika objek wisata ini sering dikunjungi oleh warga dari luar kawasan Danau tersebut.

“Kadang banyak sering datang ke tempat tersebut merupakan para pemancing ikan yang berasal dari kawasan kota Muaradua,serta dari sebagian masyarakat lokal,”katanya.

Selain itu, dirinya mengungkapkan jika dikelola dengan benar dapat menjadi salah satu sumber PAD bagi desa tersebut.

Baca Juga

3 tahun  lalu

Warganya Antusias Bayar Pajak, Bupati OKUS Berikan Penghargaan Kepada Kades Ini

187 Redaktur Romadon

“Danau Halim ini jika dikelola dengan baik bisa menjadi objek wisata yang cukup menarik sekaligus dapat menjadi salah satu sumber PAD bagi Desa,”ujarnya.

Sementara itu, Jaka (40) warga lainnya ,Danau halim dulunya sempat cukup ramai dikunjungi oleh pendatang, tapi sekarang sepi karena kurang dirawatnya.

“Liat saja sekarang kondisi danau yang membuat pengunjung sepi,”jelasnya.

Untuk menjangkau Danau Halim,dari pusat Desa Gunung cahya atau jalan provinsi, jika menggunakan kendaraan roda dua waktu yang harus ditempuh sekitar 30 Menit,menyusuri jalan milik desa setempat, arah jalan menuju ke dusun 8 serta 9 yang terdapat di wilayah Desa Gunung cahya.

Kondisi jalan yang harus dilewati,selain sebagian masih berupa jalan tanah diantaranya yang terlihat telah dilakukan pengerasan, sementara sebagian jalan lainnya telah berupa jalan setapak

Serta harus Melewati dua anak sungai,yaitu sungai belumai dan sungai kemiling, dengan telah dibangun jembatan permanen diatas anak sungai Belumai sedangkan jembatan diatas sungai kemiling masih berupa jembatan yang masih terbuat dari kayu serta bambu.

Juga untuk sampai kelokasi melewati dua dusun yaitu dusun 8 dan 9 talang gaman.Sepanjang perjalanan kiri kanan terdapat lahan pertanian seperti kebun karet, jagung serta kebun kopi milik para warga. (DK)D