SUNGAI LILIN, Pelita Sumsel – Kelapa Sawit merupakan salah satu komoditas utama di Kabupaten Musi Banyuasin, saat ini di Bumi Serasan Sekate telah banyak batuan serta dukungan pemerintah untuk perkebunan kelapa sawit diantaranya program pemerajaan kebun kelapa sawit (replanting) dan bantuan bibit.
Oleh karena itu Bupati Musi Banyuasin H Dodi Reza Alex Noerdin diwakili Wakil Bupati Muba Beni Hernedi sangat menginginkan adanya industri hilirisasi dibidang kelapa sawit.
“Ada sekitar 1,52 juta ton CPO kita keluar terus dari Muba, kita akan dorong industri hilir, seperti industri minyak goreng dikabupaten kita,” ujar Beni saat menyampaikan sambutan pada acara Launching Pembangunan Sawit Rakyat (PSR) Tahap II di Desa Sumber Rejeki Kecamatan Sungai Lilin, Senin (6/8/2018).
Lanjutnya, selain itu Pemkab Muba akan melakukan peningkatan sumber daya manusia (SDM) terkait perkebunan kelapa sawit, dengan membuka sekolah menengah kejuaran kelapa sawit.
“Tahun depan akan kita buka, diharapkan lulusannya kelak dapat terserap di perusahaan kelapa sawit,” imbuhnya.
Pada kesempatan yang sama Dirut BPDP KS Dono Bustomi mengatakan proses PSR di Kabupaten Muba akan dijadikan contoh bagi 22 Provinsi di Indonesia.
“Proses PSR di Muba sangat bagus, untuk itu kami akan jadikan yang dilakukan di Muba ini sebagai contoh bagi provinsi yang akan melaksanakan PSR,” ucapnya.
Sementara Kapala Dinas Perkebunan Muba Drs Iskandar Syahrianto MH menuturkan PSR tahap pertama seluas 4.446 hektar yang dilaunching Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, berjalan lancar dan sudah dilaksanakan.
“Sekarang tahap kedua, besar harapannya agar dapat di support,” tuturnya.