Baru 6 Stasiun Beroperasi, 7 Masih Terkendala Lahan
Reporter: Faldy ” Fly” Lonardo
Palembang, Pelita Sumsel-Rencananya mulai besok rabu (1/8) Kereta Api Ringan atau Light Rail Transit (LRT) muali beroperasi untuk masyarakat namun dari 13 Stasiun yang ditargetkan beroperasi saat ini baru sekitar 6 Stasiun dapat di fungsikan operaionalnya.
Hal ini di sampaikan Kepala Balai Tehnik Perkeretaapian Wilayah Sumbagsel, Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Bernadette E.S Mayashanti saat kegiatan sosialisasi pembangunan LRT Sumsel untuk generasi milenial di Hotel Horizon Palembang, Selasa (31/7).
“Dan 7 stasiun lainnya dalam tahapan pengerjaan lantaran tersangkut pembebasan lahan,” Ungkapnya
Dikatakan Bernadette, enam stasiun besar yang dipastikan akan beroperasi nanti seperti stasiun bandara,Bumi Sriwijaya,Cinde, Ampera, Jakabaring, dan DDKA
“Nantinya akan diusahakan semua stasiun akan berjalan walaupun hanya sebelah dan sebelahnya akan diusahakan setelah bisa negosiasi soal tanah warga itu dengan pembebasan, nantinya akan dibantu oleh Pemda,” Pungkasnya
Sementara itu, Kasi Lalu Lintas sarana dan keselamatan Balai teknik Perekeretaapian Sumbagsel, Iskandar menambahkan untuk naik LRT soal tiket bisa menggunakan E Cash bagi yang mempunyai kartu E Money atau topkist yang diisi melalui bank BRI,BNI dan Sumsel Babel itu bisa dipergunakan langsung ke gate.
“Buat masyarakat yang tidak terbiasa dengan kartu-kartu itu bisa membayar langsung ke loket secara tunai dan akan diberikan tiket struk, Jadi naiknya bisa pakai struk penjualan tiket secara biasa membeli langsung di loket,” Tuturnya.
Pos terkait
Pos Terbaru
