Pelita Sumsel, Martapura – Sebanyak 200 Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bertugas di Pemerintah Kabupaten OKU Timur telah memasuki masa pensiun, otomatis dari jumlah tersebut ASN di OKU Timur pun berkurang. Apalagi beberapa tahun terakhir Pemkab OKU Timur tidak membuka penerimaan Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) sedangkan setiap tahunnya banyak ASN yang pensiun.
“Jumlah ASN yang pensiun di tahun 2017 ini sekitar 200 ASN. Tentu setiap tahunnya terdapat ASN yang pensiun, secara perhitungannya memang kekurangan Pegawai, namun belum mendesak masih bisa di isi oleh ASN yang lainnya,” ucap Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), Drs. Juanda, ketika di jumpai di ruang kerjanya. Senin, (18/12).
Juanda menyebutkan, setiap tahun pihaknya selalu mempersiapkan usulan kebutuhan CASN di OKU Timur untuk di usulkan ke Kementrian, seperti tahun ini pihaknya telah menyiapkan usulan CASN yang di dominasi dari formasi tenaga pendidik. hal ini juga sejalan dengan surat pemberitahuan dari Kemenpan tentang penetapan kebutuhan ASN.
Bahkan dirinya menyebutkan, untuk memproses pengusulan formasi CASN ini, dalam waktu dekat pihaknya akan membahas usulan formasi kebutuhan ASN dengan level pimpinan terkait. Apakah nanti pemerintah Kabupaten OKU Timur membuka penerimaan CASN, itu tergantung hasil dari verifikasi Kemenpan RB, apakah perlu penambahan ataukah belum.
“ASN yang pensiun tahun ini kebanyakan dari tenaga pendidik. Maka kita berharap jumlah ASN yang pensiun tahun ini dapat di isi oleh ASN yang baru nanti, apa bila kita dapat kuota penerimaan CASN. Semua ini ujung-ujungnya kembali ke kementerian terkait yang menentukan jumlah formasi yang dibuka, kitakan hanya mengusulkan saja,” sebut Juanda. (fah)