Gambar_Langit Gambar_Langit

Calon Wagub Hadiri Tablig Akbar PSMP: Wujud Kebersamaan dan Toleransi di Sumsel

waktu baca 5 menit
Sabtu, 5 Okt 2024 22:19 0 4 Redaktur Romadon

 

Palembang, Pelita Sumsel- Calon Wakil Gubernur Sumatera Selatan, Dr. Hj. RA Anita Noeringhati, SH., MH, menghadiri Tablig Akbar yang diselenggarakan oleh Paguyuban Sate Madura Palembang (PSMP) dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW di Aula Asrama Haji Palembang, Sabtu (5/10/)

 

Dalam sambutannya, Anita Noeringhati menyampaikan apresiasi kepada Paguyuban Sate Madura Palembang (PSMP) yang telah mengadakan Maulid Nabi Muhammad SAW 1446.

 

Menurutnya, acara seperti ini sangat penting untuk mempererat tali silaturahmi antarumat beragama di Sumatera Selatan, terutama di tengah keberagaman suku dan budaya yang ada di Palembang.

 

“Tablig Akbar ini bukan hanya sekadar memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, tapi juga menjadi momen untuk memperkuat kebersamaan dan toleransi antarumat. Kita hidup di daerah yang penuh dengan keberagaman, dan keberagaman itu adalah kekayaan yang harus kita jaga bersama,” ujar RA Anita

 

Maulid Nabi Muhammad SAW adalah salah satu perayaan penting bagi umat Islam yang memiliki makna mendalam. Paguyuban Sate Madura memanfaatkan momen ini untuk memperkuat ikatan antaranggota serta menjalin hubungan baik dengan masyarakat setempat.

 

Sebagai calon Wakil Gubernur Sumatera Selatan dan Pembina PSMP, RA Anita tidak hanya dikenal sebagai sosok yang ramah dan peduli terhadap masyarakat, tetapi juga aktif dalam berbagai kegiatan sosial dan keagamaan.

 

RA Anita menegaskan pentingnya kerjasama antara pemerintah dan masyarakat dalam menjaga harmoni sosial. Ia juga mengapresiasi keberadaan paguyuban-paguyuban yang berperan penting dalam mempererat hubungan antarwarga.

 

“Sumatera Selatan adalah rumah bagi berbagai suku dan agama. Toleransi dan gotong royong adalah nilai yang harus selalu kita junjung tinggi. Saya yakin, dengan saling mendukung dan menjaga kebersamaan, kita bisa menciptakan Sumatera Selatan yang lebih damai dan maju,” tambahnya.

 

Sementara itu, Pendiri Paguyuban Sate Madura Palembang Ridoi, dalam sambutannya, mengatakan bahwa perayaan Maulid Nabi kali ini diharapkan bisa menjadi sarana untuk menyatukan berbagai elemen masyarakat, khususnya komunitas Madura di Palembang dan Sumatera Selatan.

 

“Paguyuban kami selalu berusaha menjaga semangat gotong royong dan persatuan di kota ini. Kehadiran Pembina Umum PSMP Ibu Anita Noeringhati menjadi bukti bahwa beliau peduli dan mendukung kegiatan-kegiatan seperti ini yang berdampak positif bagi masyarakat,” ungkap Ridoi.

 

Acara tersebut juga diisi dengan ceramah keagamaan yang disampaikan oleh Al-Ustaz Abdul Majid Dahlan. Dalam tausiyahnya, ia mengajak seluruh umat Islam yang hadir untuk meneladani sifat-sifat Nabi Muhammad SAW dalam kehidupan sehari-hari, terutama dalam hal kejujuran, amanah, dan kasih sayang terhadap sesama manusia.

 

“Kita sebagai umat Nabi Muhammad SAW harus bisa menjaga akhlak yang baik, seperti yang diajarkan oleh Rasulullah. Momen Maulid ini adalah waktu yang tepat untuk merenung dan memperbaiki diri,” tutur Ustaz Abdul Majid Dahlan dalam ceramahnya. (Al)- Calon Wakil Gubernur Sumatera Selatan, Dr. Hj. RA Anita Noeringhati, SH., MH, menghadiri Tablig Akbar yang diselenggarakan oleh Paguyuban Sate Madura Palembang (PSMP) dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW di Aula Asrama Haji Palembang, Sabtu (5/10/)

Dalam sambutannya, Anita Noeringhati menyampaikan apresiasi kepada Paguyuban Sate Madura Palembang (PSMP) yang telah mengadakan Maulid Nabi Muhammad SAW 1446.

Menurutnya, acara seperti ini sangat penting untuk mempererat tali silaturahmi antarumat beragama di Sumatera Selatan, terutama di tengah keberagaman suku dan budaya yang ada di Palembang.

“Tablig Akbar ini bukan hanya sekadar memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, tapi juga menjadi momen untuk memperkuat kebersamaan dan toleransi antarumat. Kita hidup di daerah yang penuh dengan keberagaman, dan keberagaman itu adalah kekayaan yang harus kita jaga bersama,” ujar RA Anita

Maulid Nabi Muhammad SAW adalah salah satu perayaan penting bagi umat Islam yang memiliki makna mendalam. Paguyuban Sate Madura memanfaatkan momen ini untuk memperkuat ikatan antaranggota serta menjalin hubungan baik dengan masyarakat setempat.

Sebagai calon Wakil Gubernur Sumatera Selatan dan Pembina PSMP, RA Anita tidak hanya dikenal sebagai sosok yang ramah dan peduli terhadap masyarakat, tetapi juga aktif dalam berbagai kegiatan sosial dan keagamaan.

RA Anita menegaskan pentingnya kerjasama antara pemerintah dan masyarakat dalam menjaga harmoni sosial. Ia juga mengapresiasi keberadaan paguyuban-paguyuban yang berperan penting dalam mempererat hubungan antarwarga.

“Sumatera Selatan adalah rumah bagi berbagai suku dan agama. Toleransi dan gotong royong adalah nilai yang harus selalu kita junjung tinggi. Saya yakin, dengan saling mendukung dan menjaga kebersamaan, kita bisa menciptakan Sumatera Selatan yang lebih damai dan maju,” tambahnya.

Sementara itu, Pendiri Paguyuban Sate Madura Palembang Ridoi, dalam sambutannya, mengatakan bahwa perayaan Maulid Nabi kali ini diharapkan bisa menjadi sarana untuk menyatukan berbagai elemen masyarakat, khususnya komunitas Madura di Palembang dan Sumatera Selatan.

“Paguyuban kami selalu berusaha menjaga semangat gotong royong dan persatuan di kota ini. Kehadiran Pembina Umum PSMP Ibu Anita Noeringhati menjadi bukti bahwa beliau peduli dan mendukung kegiatan-kegiatan seperti ini yang berdampak positif bagi masyarakat,” ungkap Ridoi.

Acara tersebut juga diisi dengan ceramah keagamaan yang disampaikan oleh Al-Ustaz Abdul Majid Dahlan. Dalam tausiyahnya, ia mengajak seluruh umat Islam yang hadir untuk meneladani sifat-sifat Nabi Muhammad SAW dalam kehidupan sehari-hari, terutama dalam hal kejujuran, amanah, dan kasih sayang terhadap sesama manusia.

“Kita sebagai umat Nabi Muhammad SAW harus bisa menjaga akhlak yang baik, seperti yang diajarkan oleh Rasulullah. Momen Maulid ini adalah waktu yang tepat untuk merenung dan memperbaiki diri,” tutur Ustaz Abdul Majid Dahlan dalam ceramahnya. (Al)

LAINNYA