Palembang, Pelita Sumsel – Kampus masa depan dan bermutu, kalimat inilah yang pantas disematkan ke Universitas Bina Darma. Betapa tidak, dibawah nahkoda Rektor Dr Sunda Ariana MPd MM, Bina Darma mampu menembus ranking pertama bidang penelitian kategori Perguruan Tinggi Swasta (PTS) di Sumatera Selatan dan menjadi pilot project atau percontohan PTS se-Sumsel.
Diketahui, hasil perangkingan tersebut dikeluarkan langsung oleh Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristek-Dikti) berdasarkan Surat Keputusan Dirjen Penguatan Risbang Nomor: B/567/EI.2/H.M00.03/2019 Tanggal 13 November 2019 tentang Klaster atau pengelompokan perguruan tinggi berbasis penelitian periode 2016-2018 yang masuk klaster mandiri, utama, madya, dan binaan.
“Alhamdulillah Universitas Bina Darma untuk di Sumsel ranking pertama karena sudah masuk klaster utama,” ungkap Rektor Universitas Bina Darma, Dr Sunda Ariana MPd MM.
Sunda menjelaskan, untuk ranking penilaian dan pengelompokan klaster dari Kemenristek-Dikti tersebut dilakukan setiap tiga tahun sekali. “Pemeringkatan atau perankingan selanjutnya akan dilaksanakan pada 2022 mendatang dan target kita Bina Darma akan masuk klaster Mandiri,” harapnya.
Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Riset, Inovasi, dan Teknologi Universitas Bina Darma, Dr Edi Surya Negara MKom merinci untuk memenuhi penilaian tersebut, Bina Darma harus memenuhi 11 indikator penilaian. Yakni diantaranya, Dosen Peneliti Aktif, Peneliti Asing, Fasilitas Penunjang, Hibah SIMLITABMAS.
“Kemudian, Hibah Non SIMLITABMAS, Penyelenggaraan Forum Ilmiah, Publikasi Jurnal, Buku/Ajar Teks, Pemakalah Forum Ilmiah, Hak Kekayaan Intelektual, dan Unit Bisnis Hasil Riset,” urainya.
“Untuk target pada 2022 mendatang sesuai arahan Ibu Rektor, UBD harus masuk klaster Mandiri,” tandasnya.(ril)