OKU, Pelita Sumsel – Vaksin Covid-19 tahap satu tiba di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Rabu (27/1). Vaksin sebanyak 5.360 vial (dosis) tersebut tiba di OKU sekira pukul 17.00 Wib langsung ditempatkan di Gudang Farmasi Dinas Kesehatan OKU Jl. Kol. H. Burlian Kelurahan Tanjung Agung.
Kedatangan vaksin tersebut dikawal secara ketat oleh 10 anggota kepolisian yang terdiri dari 5 personil Brimob Polda Sumsel dan 5 personil polisi dari Polres OKU.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten OKU H. Husni Thamrin menjelaskan bahwa vaksin yang datang tersebut merupakan vaksin tahap 1 dan akan di distribusikan ke 3 rumah sakit dan 18 puskesmas di Kabupaten OKU.
“Ini adalah vaksin tahap 1, akan vaksinkan kepada 2.680 tenaga kesehatan di OKU,” jelas Husni Thamrin didampingi Sekretaris Dinkes OKU Rozali dan Kabid Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Andi Prapto.
Menurut Husni Thamrin masing-masing tenaga kesehatan nantinya akan mendapat suntikan vaksin sebanyak 2 kali.”Vaksinasi pertama akan dilaksanakan serentak tanggal 2 Februari 2020 dan yang kedua 14 hari kemudian,” sambungnya.
Dijelaskan oleh Husni Thamrin bahwa vaksin-vaksin tersebut akan di distribusikan paling lambat tanggal 1 Februari 2020 dan vaksinasi simbolis akan dilaksanakan pada 2 Februari di Puskesmas Kemalaraja. “Pada pelaksanaan vaksinasi simbolis nanti juga akan dilaksanalan vaksin kepada Forkompinda OKU,” terang Husni Thamrin.
Sejumlah nama pejabat di OKU antara lain Kapolres OKU AKBP Arif Hidayat Ritonga, Kajari OKU Bayu Paramesti, Ketua DPRD OKU Marjito Bachri, Wakapolres OKU Kompol C.S. Panjaitan, Kabag Ops Polres OKU Kompol Bagus Adi Suranto dan Kasat Intelkam Polres OKU AKP M. Yunus adalah sejumlah nama yang tercatat siap menerima vaksin tahap 1 ini.
Husni Thamrin juga menjelaskan bahwa akan dilakukan pengamanan ketat terhadap vaksin Covid-19 yang disimpan digudang farmasi itu. Pengamanan akan dilakukan dalam dua aspek yakni pengamanan secara fisik dan pengamanan suhu penyimpanan vaksin.
“Pengamanan fisik akan kita lakukan dengan bekerja sama dengan Polres OKU, sedangkan untuk pengamanan temperatur ruangan kita telah mengirimkan surat ke PLN agar tak ada pemadaman,” tandasnya. (AND)