Bekas Proyek Drainase Bahayakan Nyawa Pengguna Jalan
Kondisi material jenis batu besar bekas proyek drainase bahayakan pengguna jalan pada Minggu (25/10)# Hati-Hati Tumpukan Batu Besar
Muara Enim, Pelita Sumsel – Hati-hati dan waspada jika melintas dijalan arah Palembang-Prabumulih atau tepatnya di perbatasan jalan raya lintas wilayah Kecamatan Lembak dan Kecamatan Gelumbang Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan.
Pasalnya, terlihat beberapa batu ukuran besar berserakan dibekas proyek Drainase di pinggiran jalan lintas yang dinilai pengguna jalan sangat membahayakan.jika melintas saat kondisi jalan dipadati beberapa kendaraan. Lebih bahayanya lagi khususnya bagi pengendara roda dua jika terpepet sebuah mobil karena tumpukan batu besar itu bisa saja menyenggol atau ditabrak karena posiisi tumpuukan batu tersebut, sangat dekat dengan badan jalan.
Salah satu pengguna jalan dari arah Palembang menuju Prabumulih yang nyaris menabrak tumpukan batu itu karena menghindar saat mobil berlawanan itu menyalip mobil lain dan tepat didepan kendaraan kami hingga akhirnya kami menghindar nanun justru didepan ada tumpukan batu besar bekas proyek drainase berserakan.
“Ya, nyaris saja menabrak tumpukan batu bekas proyek drainase itu akibat didepan saya ada mobil menyalip hingga saya berhenti mendadak yang alhamdulilah tidak terjadi apa-apa dan hanya sedikit syok,” ujar Suprik (39) warga Kabupaten Muara Enim, Minggu (25/10).
Hal senada juga dilontarkan pengguna jalan lainnya yang menyayangkan keberadaan proyek drainase pinggiran jalan lintas negara ini tidak disipilin dan tidak memikirkan bahaya dilapangan akibat bahan matrial jenis batu besar berserakan dijalan terssbut.
“Ini proyek drainase patut diberi pengawasan yang ketat jika sudah selesai seharusnya cepat dirapikan batu-batu itu agar tidak bahayakan orang,” ungkap Aries (30) warga setempat.
Sementara patauan media ini di lapangan tampak sebagian proyek sudah selesai dan sebagian belum selesai serta terlihat tidak adanya papan proyek terpasang apakah proyek drainase tersebut,menggunakann dana APBD Provinsi atau APBD Kabupaten atau juga APBN Pusat. (NVJj)
Pos terkait
Pos Terbaru
