Jakarta, Pelita Sumsel – Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo akan meningkatkan produksi beras dalam negeri untuk mengurangi impor sebagaimana kebijakan yang diputuskan pemerintah untuk menjaga kedaulatan pangan.
“Sikap kita tidak membuka lahan baru tapi akan mengintesifkan lahan yang sudah ada termasuk lahan lahan yang ada di BUMN”ujar Menteri Pertanian Yasin Limpo di Jakarta senin (22/6).
Dikatakan, salah satunya lahan seluas 200 hektar di Sumatera Selatan yang tergolong rawa, selama ini belum di intervensi untuk menanam padi.
“Kami melihat di Sumsel banyak rawa yang dan belum di jadikan tempat penanaman padi, “katanya.
Alokasi anggaran Departemen Pertanian di tahun 2021 memperoleh dana sebesar Rp 18 triliun, yang salah satunya untuk intervensi penanaman padi di sejumlah daerah.
$Bahkan untuk mewujudkan kedaulutan pangan, kata Yasin lagi, alokasi sembako untuk Covid-19 di peruntukan hanya untuk bibit dan alat alat pertanian supaya daya beli petani meningkat,”ujarnya. (OCE)