Satgas Karhutla Pantau Hotspot Dengan Patroli Udara

waktu baca 2 menit
Jumat, 9 Agu 2019 17:04 0 200 Redaktur Romadon

 

Palembang, Pelita Sumsel – Komandan Korem 044/Garuda Dempo Kolonel Arh Sonny Septiono selaku Komandan Satgas Karhutla Sumsel bersama unsur Satgas Karhutla diantaranya LO BNPB Pusat Kolonel Inf Triadi Murwanto, Danlanud SMH Palembang Kolonel PNB Heri Sutrisno, Karoops Polda Sumsel Kombes Pol Drs. Djihartono dan Kalaksa BPBD Prov.SumselBpk. H. Iriansyah melaksanakan patroli udara dengan menggunakan pesawat Cessna Grand Caravan MSA-BNPB demi memastikan titik hotspot yang berada di wilayah Sumatera Selatan, Jumat(9/8/2019).

 

Sebelum melakukan patrol, Danrem 044/Gapo Kolonel Arh Sonny Septionomenerangkan bahwa di wilayah Sumsel beberapa hari terakhir telah terjadi kebakaran lahan, dan hingga saat ini yang masih ada di wilayah Muba seluas 8 ha dan di wilayah Muara Enim seluas 5,4 ha total 13,4 ha.

“Untuk itu kami lakukan patroli udara guna memastikan kondisi wilayah yang masih ada kebakaran, karena sesuai laporan dikedua wilayah tersebut sudah dilakukan pemadaman baik oleh Satgas Darat maupun melalui udara yaitu helly water bombing, namun hingga saat ini belum padam”, terang Danrem.

 

Lanjut Danrem, patroli udara pencegahan Karhutla akan terus dilakukan untuk memantau dari udara wilayah yang rawan akan terjadinya Karhutla. Rute patroli kali ini meliputi wilayah Pemulutan Ogan Ilir, Tulung Selapan OKI, Desa Sanga Muba, Sungai Rotan Muara Enim dan Penukal Utara Pali.

“Wilayah ini telah terjadi kebakaran sehingga dilakukan patroliudara sebagai langkah pencegahan yang dilaksanakan dalam pencegahan terjadinya Karhutla di Provinsi Sumsel”,ujar Danrem.

 

Selain itu, Kolonel Sonny juga mengatakan, tindakan hukum terhadap pelaku pembakaran dapat ditegakkan dengan baik. Serta seluruh pasukan yang ada di wilayah binaan Kodim jajaran untuk terus bekerja keras dengan instansi terkait dalam menanggulangi Karhutla serta terus laksanakan patroli dan sosialisasi.

“Dibutuhkan kerjasama dari masyarakat, agar bisa turut melaporkan dan mengawasi apabila melihat dan menemukan pelaku pembakaran”, tuturnya.

 

Pelaksanaan patrol udara tersebu dilaksanakan lebih kurang selama dua jam, dari pantauan udara terlihat kebakaran sudah mulai padam dan tinggal beberapa titik, itupun sudah terpantau kecil.

“Kita lakukan patroli udara wilayah Banyuasin sudah klir tidak ada masalah, kemudian ke OKI dan Pemulutan OI juga tidak ada api, ke Pali juga tidak ada asap maupun api, selanjutnya ke Muara Enim terpantau ada asap tipis-tipis dan di Muba tinggal dua titik api mudah-mudahan cepat diatasi melalui water bombing yang sedang bekerja”, terangnya

 

LAINNYA