Pengaruh Aplikasi Pendidikan Karakter Terhadap Kedisiplinan Siswa di Kelas

waktu baca 2 menit
Rabu, 5 Des 2018 13:32 0 264 Redaktur Pelita Sumsel

Ditulis: Habiba mahasiswa UIN RADEN FATAH semester 3

Mahasiswa Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang yang bernama Habiba sedang dan telah melakukan observasi mengajar yang dilakukan di SD Islam Az-zahrah Palembang untuk memenuhi tugas akhir Mata Kuliah Pengantar Kurikulum, Rabu(14/11).

Observasi yang dilakukan oleh salah satu mahasiswa PGMI ini bertujuan agar dapat meningkatkan kedisiplinan anak di sekolah. Sekolah merupakan tempat dimana siswa dapat belajar secara formal, serta tempat atau lembaga yang dirancang/dibuat untuk pengajaran siswa disekolah, yang dibimbing oleh seorang guru. Tujuan dari disiplin itu sendiri yaitu menciptakan keamanan dan kenyamanan bagi siswa serta kegiatan pembelajaran disekolah.
Kedisiplinan di sekolah snagatlah penting, maka dari itu kedisiplinan harus diterapkan dalam setiap sekolah, agar pembelajaran disekolah dapat berjalan dengan baik dan mendapatkan hasil yang sesuai dengan apa yang diharapkan, serta sesuai dengan visi dan misi sekolah tersebut.

Dalam membentukan dan mewujudkan kedisiplinan siswa dikelas dengan maksimal SD Islam Az-zahra Palembang melakukan beberapa kegiatan untuk menghasilkan peserta didik terbaik tersebut.

Pengaplikasian pendidikan karakter yang dijalankan SD Islam Az-zahra untuk membentuk kedisiplinan siswa yaitu Penerapan pendidikan karakter di sekolah dasar dilakukan pada ranah pembelajaran (kegiatan pembelajaran), pengembangan budaya sekolah, dan pusat kegiatan belajar, kegiatan ko-kurikuler dan atau kegiatan ekstrakulikuler, dan kegiatan keseharian di rumah dan di masyarakat.

Jika siswa memahami akan pentingnya kedisiplinan, maka siswa tidak akan merasa terbebani bahkan siswa akan senang mengikuti aturan tersebut. Sedangkan seorang guru harus bisa menerapkan kedisiplinan bagi dirinya serta anak didiknya. Jika seorang guru tidak mampu menerapkan kedsiplinan dengan baik, maka tidak akan berhasil kedisiplinan itu diterapkan pada siswa. Maka dari itu, guru sebagai tolak ukur terciptanya kedisiplinan bagi siswa harus mampu menerapkan kedisiplinan dengan baik, baik dalam kegiatan pembelajaran atau pun dalam perilau siswa.

Redaktur Pelita Sumsel

Media Informasi Terkini Sumatera Selatan

LAINNYA