Palembang, Pelita Sumsel – Sumsel Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Maruf Amin Erick Thohir menilai bahwa janji dari Partai Keadilan Sosial (PKS) yang akan hapus pajak kendaraan apabila menang dalam Pemilihan Presiden 2019 mendatang merupakan janji politik yang sulit direalisasikan.
“Saya rasa kalau dari PKS mau menghapuskan pajak motor ya bagus-bagus saja. Tapi mesti dilihat realitasnya. Bahwa pendapatan negara itu kan harus sama dengan pengeluarannya. Kemarin kan banyak juga bukan hanya PKS kan mengeluarkan janji-janji ini dinaikkan, ini digratiskan,” jelas Erick usai Diskusi Sore & Ngopi Bareng bersama Erick Tohir di Palembang, Sabtu (24/11).
Erick Tohir mengaku bukan ahli Dlaam bidang tersebut, Tapi dilain pihak banyak kritik mengenai pendapatan negara, utang negara. “Saya memang bukan ahlinya, tapi para pengusul hal-hal yang tadi, coba berhitung dulu secara matematika. Kan beliau pada pinter-pinter,” kata Erick
Erick juga mengingatkan agar tim Prabowo-Sandiaga Uno jangan sampai apa yang dijanji-janjikan tapi tidak direalisasikan dan membohongi rakyat Indonesia.
“Jangan menyesatkan rakyat. Kan kasihan rakyat, apa yang dijanjikan tapi tidak diberikan. Jadi itu tentunya akan mengecewakan,” terangnya.
Sebagai pimpinan, Erick Tohir menyarankan untuk semua pihak berfikir bijak. Seperti dalam agendanya di Palembang, Erick mengaku tidak menjanjikan apapun kepada para pengusaha ataupun para peserta diskusi.
” Saya memberikan motivasi dan berbagi pengalaman agar semua pihak utamanya generasi muda dapat mengembangkan mimpinya menjadi keberhasilan,” pungkasnya (MDA)