Reporter : Darmawan
LAHAT, Pelitasumsel – Naas yang dialami Sublianto (39) warga Desa Pulau, Kecamatan Pajar Bulan, Kabupaten Lahat. Lelaki ini harus mengalami luka robek akibat sabetan senjata tajam yang dilakukan Subir (50) warga Desa Tanjung Alam, Kecamatan Tanjung Sakti, Pumu Kabupaten Lahat. Rabu (25/07/2018).
Bermula dari korban Sublianto menyuruh Indra Gunawan (30) untuk memanen kopi milik korban, selesai memanen saksi pulang dan dihadang pelaku. Saat penghadangan yang dilakukan pelaku, Indra sempat dituduh mencuri kopi milik tersangka.
Adu mulutpun terjadi, tersangka beranggapan bahwa Indra telah mencuri dan memanen kopi milik tersangka. Mencoba menjelaskan bahwa kopi yang dirinya (Indra, red) panen adalah milik korban, tersangka tak terima penjelasan yang disampaikan Indra yang kemudian berujung pada pemukulan terhadap Indra dengan cara pelaku merebut parang (sajam,red) dan memukulkan gagang parang ke kepala Indra yang seketika membuat Indra tersungkur.
Setelah jatuh Indra kembali menerima pukulan dari tersangka dan kembali mengenai belakang kepala Indra. Setelah melakukan pemukulan tersangka pergi, perlakukan tersangka terhadap Indra kemudian dilaporkan ke Sublianto.
Tak berselang lama rupanya pelaku menyusul Indra ke pondok korban (Sublianto, red) bersama Idi, Sunar, Pandri, dan Sabran dipondok korban kembali perdebatan terjadi, pelaku masih mengklaim bahwa kopi yang dipanen Indra adalah miliknya.
Tak mau kejadian makin panjang, Indra menelpon Sublianto, berselang beberapa menit kemudian Sublianto datang ke Tempat Kejadian Perkara (pondok miliknya), Subli menjelaskan bahwa kopi yang dipanen Indra adalah miliknya, tersangka tak terima dan seketika saja mengayunkan parang dan mengenai muka korban tepatnya di pipi sebelah kiri.
Subli seketika tersungkur dengan luka mengangah yang cukup lebar. Idi, Sunar, Pandri dan Sabran yang dibawa pelaku sontak terkejut melihat apa yang dilakukan pelaku, Idi kemudian menolong korban yang saat itu terjatuh, sementara Sunar, Pandri dan Sabran merebut parang di tangan pelaku. Setelah melakukan pembacokan, pelaku melarikan diri.
Kapolres Lahat AKBP Robby Karya Adi SIK melalui Kapolsek Pajar Bulan AKP Kaifani Azwan SIK membenarkan kejadian tersebut. Ditambahkannya motif dari penganiayaan tersebut masih diselidiki sedangkan untuk pelaku masih dalam pengejaran pihaknya.
“Motifnya belum diketahui masih kita selidiki, pelaku sendiri masih dalam pengejaran anggota,”sampainya.