Ishak-Yudha Launching BLT dan UMKM
PALEMBANG, Pelita Sumsel – Berdasarkan data BPS Tahun 2016 Kemiskinan di Provinsi Sumatera Sumsel 2016 angka kemisikinan di Sumsel 13,77 % sedangkan di tahun 2017 angka kemiskinan masih diangka 13% lebih tepatnya 13.10% dari seluruh jumlah penduduk di 17 Kabupaten/Kota Se-Sumsel.
Melihat problem tersebut. Pasangan lshak Makki dan Yudha Pratomo berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan berupaya menurunkan angka kemiskinan dengan mengusung konsep Social Care and Smart Enterpreneur Province.
“Untuk program ‘Social Care’ lshak-Yudha berikan Bantuan langsung Tunai (BLT) Rp 600 rb/pertahun sebagai bentuk Jaring pengamanan sosial, guna membantu secara langsung mereka yang tidak berdaya secara ekonomi dan sosial misainya, orang tua jompo, warga miskin disabilitas, yatim piatu, janda-landa tua, dan masih banyak lainnya,” ujar Ketua Tim kemenangan Ishak-Yudha Muhammad. F. Rhido, Rabu (06/06/2018).
Sedangkan Smart Enterpreneur Province lebih lanjut M. F. Rhido menegaskan, konsep yang dijalankan dengan kaidah-kaidah cara berpikir kewirausahaan, guna omendorong masyarakat untuk hidup lebih mandiri serta memiliki penghasilan tambahan yang tidak hanya bertumpu pada penghasilan utamanya. untuk itu lshak-Yudha meluncurkan program Bantuan Langsung Tunai (BLT) Rp. 600 rb/Pertahun dan Bantuan dana UMKM sebesar Rp 10 Juta untuk 10.000 UMKM/pertahunnya.
Dalam kesempatan yang sama, Calon Gubernur Sumsel periode 2018-2023 Ishak Mekki Bahwa, Jika dirinya menjadi Gubernur Sumsel masa bakti 2018-2023 program bantuan atau BLT dan Bantuan UMKM ini berorientasai pada pembangunan Sumsel yang bersumber dari masyarakat kembali pada masyarakat.
“Dimana pada prinsipnya lshak-Yudha memiliki arah pembangunan untuk Sumatera Selatan lebih baik. Serta merancang program pembangunan yang adil, merata, serta dirasakan langsung oleh rakyat Sumsel,” terang Cagub periode 2018-2023 lshak Mekki.
Dimana, lanjut Ishal Mekki menambahkan, target dari program bantuan langsung tunai (BLT) yang di luncurkan ini memiliki 3 target utama BLT lshak-Yudha ini. Pertama, untuk peningkatan kualitas gizi anak, kesehatan ibu & bayi, serta daya beli masyarakat. Kedua, Meningkatkan kualitas pelayanan pemerintah provinsi sumsel terutama pelayanan kepada masyarakat miskin. Ketiga, Mewujudkan program Pemda yang langsung terasa dan langsung dinikmati oleh masyarakat.
Ditempat yang bersamaan Calon Wakil Gubernur Sumsel, Yudha Pratomo selaku pengusaha di bidang informasi dan Teknologi (lT) kedepannya pengelolaan BLT dan Bantuan UMKM tentunya akan menerapkan tiga prinsip pengelolaan yang akuntable, transparan, dan adil.
“Tentunya untuk pengelolaan BLT dan Bantuan UMKM ini dikelola dengan pertama, akuntabel, kedua transparan, dan yang ketiga Adil,” tutupnya. (Dd)
Pos terkait
Pos Terbaru
