Kongres dan Konferensi Nasional IPPSI dann STISIPOL Candradimuka, Momentum Pembangunan Sosial Indonesia
Palembang, Pelita Sumsel-Ikatan Pendidikan Pekerjaan Sosial Indonesia (IPPSI)dan STISIPOl Candradimuka Palembang selama dua hari berturut, Kamis dan Jum’at, 12, 13 April 2018 menggelar Konferensi Nasional sekaligus kongres IPPSI dengan tema “Akuntabilitas Pembangunan Kesejahteraan Sosial di Indonesia”.
Hadir dalam kegiatan ini narasumber dari Kementerian Sosial Republik Indonesia, Dirjen Rehabilitasi Sosial, Edi Suharto, Ketua Konsorsium Pekerjaan Sosial Indonesia (KPSI), Toto Utomo Budi Santoso, pakar Ilmu Kesejahteraan Sosial Universitas Indonesia (UI), Bambang Shergi Laksmono, juga dari Dinas Sosial Propinsi Sumatera Selatan.
Para peserta konferensi nasional terdiri dari perwakilan Perguruan Tinggi Penyelenggara Pendidikan Pekerjaan dan Kesejahteraan Sosial seluruh Indonesia. Hadir pula anggota Ikatan Pendidikan Pekerjaan/Kesejahteraan Sosial Indonesia (IPPSI) dan tenaga pengajar dan mahasiswa di STISIPOL serta perwakilan dari berbagai lembaga sosial di Sumatera Selatan.
Tuan rumah memeriahkan dua hari kegiatan tersebut dengan menggelar bazar yang melibatkan UKM se-Sumatera Selatan. Produk yang dibazarkan cukup menarik terdiri dari makanan khas palembang seperti empek-empek, tekwan dan berbagai produk lainnya.
Guru besar UI, Prof Bambang Shergi yang hadir dalam konferensi nasional ini menyampaikan, tema yang diangkat cukup bagus. “Ini merupakan momentum yang tepat bagi pekerja sosial untuk semakin meningkatkan peran sertanya dalam pembangunan sosial di Indonesia,” ujarnya.
Sementara Soni Ahmad Nulhaqim yang juga asesor BANPT Kessos menyatakan, ia sangat antusias mengikuti kongres IPPSI di Palembang. Menurutnya budaya akademik harus terus disinergikan melalalui akuntabilitas organisasi.
Peserta dari Sumatra Utara, Arifin Saleh Siregar menyatakan puas dengan keramahan dan kemeriahan penyambutan tuan rumah. Sementara Nunung Khoiriyah dari UIN Jakarta menilai acara tersebut sangat bermanfaat dan menjadi ajang berinteraksi dan bangun relasi dengan sesama program pendidikan kesejahteraan sosial di seluruh Indonesia.(Yf)
Pos terkait
Pos Terbaru
