google.com, pub-7038109890683561, DIRECT, f08c47fec0942fa0

Terpilih Jadi Gubernur, HD Akan Buat Pembangunan Infrastruktur di Sumsel Terkoneksi

waktu baca 2 menit
Selasa, 29 Okt 2024 19:40 0 10 Redaktur Romadon

 

Palembang, Pelita Sumsel- Calon Gubernur Sumsel nomor urut satu Herman Deru, jika dirinya bersama pasangannya Cik Ujang terpilih akan membuat pembangunan infrastruktur di Sumsel terkoneksi.

 

Hal ini ditegaskan Herman Deru ketika menanggapi pertanyaan terkait pembangunan infrastruktur di Sumsel jika terpilih sebagai gubernur 2025-2030.

 

Cagub nomor urut satu itu akan melakukan pembangunan infrastruktur di Sumsel akan dibuat terkoneksi antar kabupaten hingga ke kecamatan. Ini dilakukannya agar dapat mendorong ekonomi yang merata sehingga berdampak ke masyarakat banyak.

 

“Utamanya sentra produksi menuju sentra pemasaran,” ungkap HD

 

Herman Deru menyebutkan pembangunan merata harus dibangun tak melulu soal pembangunan monumental. Beberapa jalan penghubung baru antar kabupaten dan kota diperlukan untuk pemerataan sehingga akses Palembang sebagai pusat ekonomi semakin dekat.

 

“Di jaman saya ada pembangunan yang bisa dirasakan, seperti jalan Lubuk Linggau-Pali yang mampu mereduksi waktu tempuh perjalanan,” jelasnya

 

Tak hanya itu, Herman Deru pun mengklaim selama menjadi Gubernur 2018-2023 belasan gedung olahraga (GOR) baru dibangun selama menjadi gubernur. Dana pembangunan itu bisa dilakukan tak melulu melalui dana APBD dan APBN. Pemerintah dinilai bisa melibatkan perusahaan yang beroperasi di Sumsel untuk melakukan pembangunan melalui dana CSR.

 

“Saya meresmikan ada 11 bangunan stadion (GOR) baru di sumsel, semuanya dibangun perusahaan termasuk di kampung halaman Mawardi (Ogan Ilir),” ujarnya

 

Pembangunan yang ada dapat terlaksana lewat berbagai skenario mulai dari pengguanaan dana APBN, APBD dan CSR. Untuk itu, dirinya meyakini bahwa pemerataan infrastruktur perlu upaya pemerintah, swasta serta peran penting masyarakat Sumsel.

 

“Termasuk dari hasil pajak yang juga menjadi Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang kita gunakan untuk pembangunan,” tutupnya

LAINNYA