Palembang, Pelita Sumsel- Hari ekonomi kreatif nasional (Hekrafnas) menjadi momen penting bagi pelaku ekonomi kreatif di Indonesia, karena momen ini dirayakan pelaku ekraf sebagai ruang bersama untuk berkolaborasi dan bersinergi.
Gerakan Ekonomi Kreatif Nasional (Gekrafs) Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Sumatera Selatan menggelar kegiatan “Gekrafs Sumsel Vaganza” dalam rangka menyambut hekrafnas yang diperingati pada tanggal 24 Oktober setiap tahunnya.
Plt. Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumatera Selatan Pandji Tjahjanto,
mengapresiasi acara yang diselenggarakan oleh gekrafs Sumsel dalam rangka menyambut hari ekonomi nasional.
Ia berharap gekrafs Sumsel, bisa semakin banyak memberikan kontribusi terutama dalam bidang ekonomi kreatif untuk perkembanhan perekonomian di Sumsel.
Sementara itu ketua Gekrafs Sumatera Selatan Randika Pranata dalam sambutannya mengatakan, bahwa hari ekonomi kreatif menjadi penting karena ini adalah lebaran kita, lebarannya para pelaku ekonomi kreatif.
Randika menjelaskan bahwa ekonomi kreatif sangat bisa menjadi Industri yang diandalkan untuk meningkatkanbpertumbuhan ekonomi karena semua aspek yang ada di sekitar kita saat ini hampir menyeluruh merupakan hasil dari industri ekonomi kreatif seperti kuliner, fashion, musik, aplikasi dan lain sebagainya
“Termasuk dari 17 sub sektor Ekonomi Kreatif. Rangkaian acara dalam kegiatan Gekrafs Sumsel Vaganza yaitu Creative Talkshow, penampilan musisi lokal serta pagelaran karya busana dari designer-designer asli Sumatera Selatan,” ungkap Randika, Senin (21/10/2024).
Randika Pranata selaku Ketua gekrafs sumsel mengatakan tujuan dari kegiatan ini yaitu bisa menjadi platform bagi pelaku ekonomi kreatif untuk memamerkan karya, ide, dan inovasi serta mendorong kolaborasi antara pemerintah, pelaku ekonomi kreatif, dan masyarakat demi terciptanya kemajuan dan kesejahteraan pelaku ekraf di Sumatera Selatan.
Anggota DPRD Provinsi Sumsel Lury Elza Alex Noerdin menyampaikan bahwa pentingnya kolaborasi baik dari sisi masyarakat, organisasi, akademisi, legislatif dan yang paling penting peranan eksekutif dalam hal ini Pemerintah provinsi dalam memajukan Industri Ekonomi Kreatif.
“Karena saya ada di komisi V yang membidangi pendidikan, kesehatan dan ekonomi kreatif, kedepan saya ingin kita duduk bareng antara gekrafs, legislatif dan pemerintah provinsi untuk diskusi tentunya membahas hal-hal apa saja yang perlu diperhatikan dan menjadi konsen demi kemajuan Industri Ekonomi Kreatif di Sumatera Selatan,” tegas Lury