PALEMBANG,Pelita Sumsel- Penanganan kebakaran hutan kebun dan lahan (karhutbunlah) di Kabupaten Muba terus dimasifkan Pemkab Muba bersama Forkopimda Muba serta tim Manggala Agni.
Pj Gubernur Sumsel Dr Drs Agus Fatoni MSi mengatakan saat ini penanganan karhutbunlah di Muba harus terus dimasifkan dengan melibatkan semua pihak terkait.
“Penanganan karhutbunlah di Muba harus terus dimasifkan,” ungkap Pj Gubernur Sumsel Dr Drs Agus Fatoni MSi saat menerima audiensi Pj Bupati Muba Apriyadi Mahmud.
Selain itu, meski angka kemiskinan dan stunting di Muba turun namun penanganan dan perhatian terhadap persoalan kemiskinan dan stunting di Muba tetap menjadi prioritas.
“Lalu juga penanganan inflasi daerah serta proggress proyek strategis nasional jalan tol yang melintasi Kabupaten Muba,” ujarnya.
Kemudian, Pemkab Muba juga bersinergi dengan Pemprov Sumsel untuk terus memonitor progress peralihan listrik dari PT MEP ke PLN yang saat ini terus dikebut realisasinya.
“Semoga nantinya realisasinya berjalan lancar, dan persoalan listrik yang selama ini dihadapi oleh sebagian warga Muba dapat teratasi,” urainya.
Sementara itu, Pj Bupati Apriyadi Mahmud mengaku saat ini angka stunting di Muba mampu turun hingga lima persen yakni dari 23 persen ke 17.07 persen. di tahun 2023 ini juga telah meluncurkan program BANTU UMAK yang menyasar langsung masyarakat kategori miskin ekstrem.
“Saat ini terdata ada sebanyak 9 ribu KK warga masuk kategori miskin ekstrem dan saat ini sudah disiasati dengan program BANTU UMAK, selain itu mereka juga kita berikan asuransi ketenagakerjaan kategori pekerja sektor informal yang pada Desember 2023 ini akan mulai diterapkan,” ungkapnya.
Terkait persoalan karhutbunlah, Pemkab Muba bersama Forkopimda dan pihak lainnya yang terlibat terus pro aktif melakukan lokalisir pemadaman karhutbunlah serta patroli potensi fire spot dan hotspot.
“Saya juga telah menginstruksikan agar perangkat Kecamatan hingga Desa mulai kemarin melaksanakan Shalat Istisqa agar berharap minta diturunkan hujan untuk memadamkan karhutbunlah di wilayah Muba,” ulasnya.
Selain itu, mantan Kadinsos Pemprov Sumsel itu juga mengaku, dirinya juga sekaligus mengundang untuk Pj Gubernur Sumsel bisa hadir membuka secara langsung kegiatan Muba Expo 2023 pada 27 Oktober nanti.
“Kami berharap agar pak Pj Gubernur Sumsel nantinya bisa membuka langsung Muba Expo 2023,” pungkasnya.