Palembang, Pelita Sumsel – Di tengah rintik hujan gerimis yang mengguyur Kota Palembang, Minggu (11/9) petang, tidak menyurutkan langkah kaki Gubernur Sumsel H Herman Deru menyambangi kediaman orang tua alm AM santri Ponpes Gontor asal Palembang yang beberapa waktu lalu meninggal dunia diduga akibat penganiayaan.
Herman Deru yang datang ke rumah duka untuk memberikan semangat dan menyampaikan rasa dukacita. Kedatangan Herman Deru yang mengendarai sepeda motor menyambangi rumah Soimah ibunda Alm AM yang berlokasi di Jalan
Mayor Zen Lorong Sukarame, Rt 27 Rw 07, Nomor 35, Kelurahan Sei Lais, Kecamatan Kalidoni.
Kedatangan Herman Deru bahkan menjadi kejutan bagi warga sekitar. Bahkan kesempatan itu menjadi ajang silaturahmi antara sang pemimpin dengan rakyatnya.
Setibanya di kediaman Soimah, Herman Deru disambut dengan penuh sukacita dari keluarga almarhum AM. Dalam pertemuan singkatnya dengan keluarga dan kerabat AM, Gubernur Herman Deru kembali menyebut pihak Pemprov Sumsel siap berikan pendampingan hukum kepada keluarga Soimah jika diperlukan, guna menemukan titik terang atas permasalahan yang menyebabkan anaknya meninggal dunia.
“Kita berikan tawaran pendampingan hukum kepada keluarga AM agar mendapatkan keadilan hukum. Mencari titik terang penyebab meninggalnya anak dari Ibu Soimah ini,” ucap Herman Deru secara singkat.
Disamping itu juga Herman Deru berharap penegak hukum dapat menegakkan kebenaran agar keluarga Siti Soimah tidak penasaran dan semua permasalahan cepat terselesaikan.
“Kita percayakan pada aparat untuk bekerja dan sama-sama kawal kasus ini hingga tuntas. Dan kepada pihak keluarga almarhum semoga tetap diberikan ketabahan,”ujarnya.
Selain itu, Deru juga mengingatkan kepada keluarga bahwa kejadian ini merupakan ulah dari oknum.
“Jangan sampai semerta-merta menyalahkan Ponpesnya,” tuturnya.
Bahkan Herman Deru mengungkapkan, jika kedepannya Soimah dan keluarga membutuhkan bantuan, dirinya memberikan keluasan untuk keluarga Soimah menemui dirinya secara langsung.
“Kita serahkan kepada pihak hukum dan saya turut berbelasungkawa. Untuk bantuan, kapan pun dan dimanapun saya siap. Kerumah pun boleh jika memang perlu bantuan,” tandasnya.
Sementara itu ibu alm AM, Soimah atas nama sekeluarga besar menyampaikan ucapan terimakasihnya kepada Gubernur Herman Deru dan jajaran yang telah memberikan kepedulian dan perhatiannya.
“Terimakasih kepada pak Gubernur Herman Deru yang sudah menawarkan bantuan pendampingan hukum agar permasalahan ini dapat segera diselesaikan dan juga sudah berkunjung ke rumah kami dan turut berbelasungkawa atas kepergian anak kami,” ungkap Soimah.
Untuk diketahui meninggalnya AM di Ponpes Gontor akhir Agustus lalu, menyita perhatian publik tak terkecuali Gubernur Sumsel Herman Deru.
Kasus ini tengah ditangani oleh Polres Ponorogo. Bahkan Kapolres Ponorogo AKBP Catur Cahyono Wibowo mengakui pihaknya tengah mendalami motif dugaan penganiayaan terhadap AM.
Sedangkan pihak Pesantren Gontor juga telah menegaskan akan komperatif memberikan informasi secara terbuka untuk mengungkap kasus yang menimpa Alm AM.