Baznas OKU Timur Diharapkan Menjadi Organisasi Yang Mampu Membantu Permasalahan Umat 

OKU Timur, Pelita Sumsel – Bupati OKU Timur H Lanosin ST didampingi Wakil Bupati OKU Timur HM Adi Nugraha Purna Yudha, SH melantik Pengurus Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten OKU Timur Periode 2021-2026. Senin (19/04/2021) di ruang Bina Praja 1 Kantor Bupati OKUT

Adapun pengurus Baznas OKU Timur yang baru, Ketua  HM Imam Muarif SAg, Wakil Ketua Imam Subki, Ari Sutrisno, Rasyid Aziz, dan Drs HM Turmudzi Basyir.

Dalam sambutannya Bupati H Lanosin ST mengatakan, lembaga pengelola zakat Baznas merupakan Lembaga pemerintah non struktural yang bisa menjalankan program yang bersentuhan langsung dengan masyarakat. Dijelaskan Bupati, Baznas mengelola zakat yang menurut agama islam zakat ialah kadar harta yang tertentu. Yang diberikan kepada yang berhak menerima dengan beberapa syarat.

“Zakat merupakan kewajiban bagi umat muslim sudah ditentukan dalam syariat islam, zakat dalam islam terbagi dua macam yakni zakat fitrah dan zakat mal. Zakat Mal dan Zakat Fitrah ini agar sama-sama kita ingatkan terus demi mensukseskan program Baznas OKU Timur yang bersentuhan dengan masyarakat,” katanya.

Kita sebagai umat muslim lanjut Bupati, tentunya harus saling mengingatkan dalam kebajikan, dirinya mengharapkan kepada semua pihak juga turut mensukseskan program-program yang ada di Baznas OKU Timur, sehingga menjadi organisasi yang mampu membantu permasalahan umat khususnya masalah sosial keagamaan.

“Kepada pengurus yang lama saya ucapkan terima kasih atas dedikasi nya selama ini, dan untuk Pimpinan yang baru saya yakin saudara-saudara mampu melaksanakan tugas dengan baik,” ujarnya.

Hal yang sama disampaikan Ketua Baznas OKU Timur melalui Wakil Ketua Ahmad Marjuni SP, dirinya turut mengucapkan selama atas pelantikan Pimpinan Baznas yang baru. Dirinya berharap agar kerja sama yang selama ini telah terjalin dapat lebih baik dimasa yang akan datang.

Dijelaskannya, Baznas merupakan perpanjangan tangan dari Pemerintah dalam pengelolaan zakat, infaq dan sadaqah yang bersumber dari masyarakat. Dan pada gilirannya kemanfaatan diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Kami percaya Baznas OKU Timur mampu menjaga kepercayaan masyarakat. Tentu itu bukan hal yang mudah karena berkaitan dengan transparansi pengumpulan dan pendistribusian zakat, infaq dan sadaqah merupakan hal yang mutlak harus dilakukan,” katanya.

“Itu dapat dilakukan dengan memanfaatkan berbagai media informasi, baik cetak maupun elektronik sehingga masyarakat dapat mengetahui setiap aktifitas yang dilakukan Baznas, dengan demikian diharapkan akan tertanam rasa atas keberadaan banzas itu sendiri,” tambahnya. (fah)