Palembang, Pelita Sumsel –Fatayat Nahdatul Ulama se-Provinsi Sumatera Selatan melakukan konsolidasi dan penguatan organisasi fatayat.
Hadir dalam acara tersebut Ketua PWNU Sumatera Selatan (Sumsel), KH Amiruddin Nahrawi, Wakil Ketua, Sekretaris PWNU, Ketua Laziznu dan Ketua DPW PKB Sumsel, Drs Ramlan Holdan Ketua Fatayat Provinsi Sumatera Selatan, Dra Rima Andarsih MSi.
Ketua DPW PKB Sumsel, Drs Ramlan Holdan ketika diwawancarai di sela acara penguatan Konsolidasi mengatakan bahwa yang pertama di dalam penguatan konsolidasi organisasi pada dasarnya hari ini merupakan yang normatif soal penguatan keorganisasian baik tugas, dan fungsi Fatayat atau Badan Otonom PWNU di daerah.
“Kemudian saya juga sebagai pemberi materi termasuk hubungan NU dengan PKB yang pada intinya PKB ini dilahirkan oleh NU supaya kader NU paham bahwa PKB ini sendiri dilahirkan oleh NU sehingga PKB ini sendiri merupakan bagian dari NU,” ujar Ramlan.
Ramlan Holdan berharap dengan Konsolidasi Penguatan Organisasi ini agar Fatayat ini semakin maju, mulai dari sistem manajemen nya kepemimpinan bahwa itu yang harus dipahami oleh kader-kader di setiap daerah, sehingga untuk menjalankan roda organisasi manajemen pun harus mereka kuasai, keorganisasian mereka pahami tugas dan fungsi Fatayat pun mereka harus paham.
Ia juga mengatakan pada materi tersebutlah yang harus dikuatkan dalam rangka konsolidasi fatayat.
Sementara itu, Ketua PWNU Sumatera Selatan, KH Amiruddin Nahrawi (Cak Amir) ketika mengomentari tentang penguatan konsolidasi organisasi fatayat mengatakan bahwa pada dasarnya fatayat ini merupakan sayap organisasi NU.
“Pada intinya Banom ini harus maju dan dapat bersinergi dengan pemerintah daerah,” kata Cak Amir.(RPS).