Sekolah Tatap Muka Menunggu Titah Sang ”Raja”
OKU Selatan, Pelita Sumsel — Untuk di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU)Selatan, apakah akan kembali dibuka siswa sekolah tatap muka atau tetap belajar dirumah secara sistem dalam jaringan (daring) serta luar ruangan (luring) dalam waktu dekat.
Menurut Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten OKU Selatan, Zulfakar dani, saat dibincangi Pelita Sumsel, Rabu (27/8) sesuai hasil pendapat yang dilakukan pihaknya kepada tenaga pendidik yang ada khususnya sekolah yang terdapat dibawah binaan dinas pendidikan Kabupaten OKU Selatan, serta tetap memperhatikan petunjuk dari pemerintah pusat terkait zona wilayah Covid-19 untuk belajar atau sekolah tatap muka di daerah.
Maka 90 persen tenaga pendidik di daerah ini setuju jika sekolah di daerah ini kembali dibuka belajar secara tatap muka
”Baik kajian dengan memperhatikan petunjuk pusat serta pendapat dari tenaga pendidik tentang untuk agar kembali diberlakukan belajar atau sekolah tatap muka tersebut, telah kami sampaikan ke bupati,tinggal menunggu bagaimana kebijakan atau keputusan dari bupati selaku kepala daerah kedepannya, “jelasnya.
Namun jika kembali sekolah dibuka pihaknya akan mengatur tata cara siswa dalam proses belajar selain protokol kesehatan.
”Jika kembali dibuka selain protokol kesehatan, akan di atur juga tata cara siswa masuk sekolah agar bisa menghindari kerumunan di sekolah, “ungkapnya.
Wakil Bupati OKU Selatan, Soelihin, mengatakan, diberlakukan sekolah tatap muka di kabupaten OKU Selatan, bisa saja, yang penting harus di perhatikan dan di pertimbangkan bersama kesiapan sekolah serta resiko jika di terapkan
”Bisa asal menerapkan dan memperhatikan protokol kesehatan, jika hajatan masyarakat itu dibolehkan itu pun ada edaran harus taat protokol kesehatan makanya hajatan diizinkan, “ujarnya kepada Pelita Sumsel seusai rapat paripurna tadi siang.
Sementara dibincangi secara terpisah Ketua DPRD Kabupaten OKU Selatan, Heri Martadinata, soal penerapan sekolah tatap muka di OKU Selatan,dirinya mengaku telah berkoordinasi dengan pihak dinas pendidikan setempat.
”Untuk sekolah tatap muka jika dibuka mungkin yang akan dibolehkan di wilayah pedesaan yang utama,wilayah perkotaan kemungkinan masih akan ada sistim daring, “pungkasnya. DK
Pos terkait
Pos Terbaru
