Teddy Apresiasi Para Guru Yang Tetap Mencerdaskan Bangsa Ditengah Wabah Corona

waktu baca 2 menit
Sabtu, 2 Mei 2020 16:21 0 174 Admin Pelita

#HARDIKNAS Tahun 2020

OKU, Pelita Sumsel – Hari pendidikan nasional (Hadriknas) tahun 2020 di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) terasa sangat berbeda dari tahun-tahun sebelumnya,hal ini lantaran munculnya wabah virus corona yang membuat hampir seluruh kegiatan ditiadakan.

Moment peringatan Hardiknas tahun 2020 dengan tema “Belajar dari covid 19” ini tak ada kegiatan spesial seperti perlombaan, upacara ataupun seminar. “Ya Hardiknas tahun ini tidak seperti tahun sebelumnya. Hal ini dikarenakan Indonesia dan Kab OKU sedang menghadapi pandemi Covid-19,” kata Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten OKU Teddy Meilwansyah SSTP MM saat dibincangi via pesan singkatnya, Sabtu sore (2/5).

Dikatakan Teddy, Peringatan Hardiknas tahun ini hanya dilakukan dengan upacara terpusat dan terbatas yang diselengarakan oleh Kementrian pendidikan dan kebudayaan (Kemendikbud) secara online. “Sedih tentu saja kita sedih, kecewa ya boleh saja kita kecewa, namun kita tidak boleh patah semangat apa lagi menyerah. Mudah-mudahan ada hikmah yang dapat kita ambil,” imbuhnya

Ditengah wabah covid 19 ini lanjut Teddy, Disdik OKU mencoba mengajarkan kepada guru dan pelajar se Kab OKU untuk tetap sabar dan kuat menghadapi pandemi ini,“ditengah wabah covid 19 ini Kita jadi menyadari betapa pentingnya pola hidup bersih dan sehat, kita jadi lebih simpati dan empati dgn lingkungan sekitar, jiwa sosial dan kepedulian kita makin tinggi terhadap sesama dan yang pasti quality time dengan keluarga makin terasa,” ujarnya

Saat ini sekolah tingkat TK, SD dan SMP di OKU sedang melaksanakan belajar secara mandiri dirumah, para guru dan siswa tetap diwajibkan untuk melaksanakan kegiatan belajar mengajar melalui online, untuk itu mantan PJ Bupati Muaraenim ini memberikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh tenaga pengajar di OKU yang tetap berjuang untuk memberikan ilmu pengetahuan dan pembelajaran guna mencerdaskan anak bangsa walau ditengah mewabahnya virus Corona atau Covid 19. “Guru sejatinya Pahlawan tanpa tanda jasa, Semoga baktimu menjadi amal dihadapan Allah Swt,” tukasnya (AND)

LAINNYA