KPU Pagaralam Gelar Rapat Pleno Rekap Suara Pemilu
Pagaralam, Pelita Sumsel – Komisi Pemilihan Umum (KPU) kota Pagaralam menggelar rapat pleno terbuka Rekapitulasi hasil penghitungan Suara pemilu tahun 2019 tingkat Kota Pagaralam. di Aula Serba Suna SD.N. 74, Senin (29/04)
Rapat Pleno di ikuti oleh para saksi dari partai politik peserta pemilu 2019, Wakil Walikota Pagaralam M. Padli, Kapolres Pagaralam AKBP Tri Saksono Puspo Aji, Sun, Pabung 0405 Lahat, Mayor Inf Darul Kurniawan, Kemenag Win Hartan, Kabid Propam Polda Sumsel Kombes Pol Dedi, Ketua Bawaslu Kota Pagar Alam Emi Deshartika
“Sesuai dengan jadwal bahwa hari ini adalah kegiatan pleno terbuka Rekapitulasi hasil penghitungan Suara tahun 2019 tingkat kota, dimana hari ini kita akan menyaksikan secara bersama hasil penghitungan yang telah di laksanakan oleh panitia pemungutan kecamatan (PPK) di lima kecamatan yang tersebar di kota pagaralam, serta harapan kami supaya para saksi dari parpol bisa mengikuti kegiatan ini dengan tertib sesuai dengan aturan yang berlaku agar pesta demokrasi lima tahunan di Kota Pagaralam bisa berjalan dengan aman dan lancar, ” jelas Ketua KPU Kota Pagaralam Qori Setiawan.
Sementara itu Kapolres Pagaralam AKBP Tri Saksono Puspo Aji, Sik mengatakan bahwa sampai saat ini pelaksanaaan Pemilu di Pagaralam berjalan aman dan kondusif
“Kami berterima kasih kepada pihak KPU selaku penyelenggaraan karena sampai saat ini kegiatan pesta demokrasi di kota pagaralam berjalan dengan lancar dan kondusif, yah mudah mudahan ini akan tetap berlangsung hingga di tetapkan nya Hasil penghitungan Suara oleh KPU Nanti, ” ujar Kapolres.
Senada, Walikota Pagaralam, M. Padliansyah mengatakan memberikan apresiasi kepada semua yang terlibat dalam penyelenggaraan Pemilu di Kota Pagar Alam.
“Sama sama kita ketahui bahwa tahun 2019 ini merupakan pesta demokrasi terbesar yang Ada di indonesia, dimana pada pencoblosan 17 April yang lalu para pemilih dihadapkan dengan lima mulai dari presiden dan wakil presiden, DPD RI, DPR RI, DPRD provinsi, dan DPRD kota yang semua ini sangat menguras tenaga dan pikiran terutama bagi para penyelenggara yang dalam ini adalah KPU dan Bawaslu, “tutur Wawako. (Aceng /do)
Pos terkait
Pos Terbaru
