Sepasang Kekasih Diciduk Saat Mencuri Sepeda Motor

waktu baca 2 menit
Senin, 11 Feb 2019 14:17 0 175 Admin Pelita

Palembang, Pelita Sumsel – Sial, Sepasang kekasih Diana alias Yana (18), perempuan lajang dan kekasihnya Ade Rizki (23) ditangkap anggota Buser Polsek Talang Kelapa saat keduanya akan melancarkan aksi pencurian sepeda motor di Perumnas Talang Kelapa pada Sabtu (9/2).

Dari pengakuan keduanya, mereka melancarkan  aksi pencurian sepeda motor Yamaha Vixion BG 6973 Q diacara Organ Tunggal di Desa Pangkalan Benteng pada 28 Januari 2018 sekitar pukul 02 : 00 WIB.

Tidak berhenti disini anggota melakukan pendalaman ternyata Ade dan Diana bersama Sulaiman (18) juga pernah melakukan pencurian sepeda motor Honda Vario BG 5669 ABG milik Saiful Riyadi dihalaman Masjid Al Hikmah, Sukajadi pada Rabu 2 Januari 2019 lalu.

Dari keterangan Ade dan Yana, anggota Buser Polsek Talang Kelapa meringkus Sulaiman. Selanjutnya dari nyanyian Ade dan Sulaiman ini polisi meringkus Kamaludin penadah motor hasil curian pelaku.

Kapolsek Talang Kelapa Kompol Irwanto mengatakan dua pelaku Curanmor atas nama Ade Rizki dan Diana ditangkap anggota Buser saat patroli rutin di Perumnas Talang Kelapa pada Sabtu 9 Februari 2019 keduanya diduga akan melakukan aksi pencurian sepeda motor.

“Benar saja saat diintrogasi Ade dan teman perempuan pernah mencuri motor Yamaha Vixion diacara orgen tunggal Desa Pangkalan Benteng, tidak hanya disitu kedua pelaku juga bersama pelaku Sulaiman juga telah mencuri motor honda Vario diparkiran masjid Al Hikmah, Sukajadi,”katanya saat pres rilis di Mapolsek Talang Kelapa Senin (11/2).

Modus yang digunakan pelaku saat mencuri dengan mengintai target yang akan mereka eksekusi, setelah dipastikan aman pelaku Ade dan Sulaiman mengeksekusi motor dengan kunci motor yang sudah dimodifikasi untuk merusak kunci kontak.

“Setelah motor berhasil dicuri para pelaku langsung menjual hasil curian nya kepada Kamaludin selaku penadah yang juga turut kami tangkap,”jelasnya.

Sementara itu, Diana mengaku peran nya saat beraksi mengamati situasi disekitar, jika lokasi dirasa tidak memungkinkan atau tidak aman dirinya memberi kode klakson motor kepada temannya.

“Saya hanya diajak Ade, dari hasil penjualan motor saya dapat bagian tiga ratus ribu untuk satu unit sepeda motor yang berhasil kami curi, uang yang saya dapat saya habiskan untuk kebutuhan sehari-sehari,”ucapnya. (yf)

LAINNYA