Blokade Jalan Hingga Bakar Ban, Masyarakat Desa ini Minta Pilkades Ulang

OKU Timur, Pelita Sumsel – Situasi di Desa Sukaraja Tuha Kecamatan Buay Madang sempat memanas, pasalnya pasca Pilkades yang sudah dilaksanakan pada tanggal 24 Januari kemarin hingga saat ini masih menimbulkan kontra di tengah-tengah masyarakat Sukaraja Tuha.

Menurut keterangan salah satu calon yang kalah bernama Lukman saat dikonfirmasi Jumat (8/2) via Handphone mengatakan bahwa telah terjadi kecurangan dalam Pilkades tersebut karena adanya pemberian uang kepada masyarakat oleh timses salah satu calon.

“Menjelang Pilkades tersebut, ada kecurangan, dimana ada pemberi dan ada yang menerima, duit sebesar 200 ribu,”kata Lukman.

Dengan adanya kecurangan tersebut, Menurut Lukman masyarakat menuntut untuk dilaksanakan kembali Pilkades ulang untuk desa sukaraja tuha. “masyarakat yang menuntut untuk Pilkades ulang,”terang Lukman

Dikatakannya, terjadinya demo dan aksi sempat memblokade jalan serta membakar ban didesa Sukaraja tuha hari ini menurutnya bukanlah suruhanya, melainkan kehendak masyarakat

Berdasarkan infomasi yang dihimpun, pemblokade jalan dan pembakaran ban di lokasi jalan Provinsi yang berada di Desa Sukaraja Tuha, sehingga menyebabkan kendaraan banyak tidak melintas dan kembali memutar arah.

Sementara itu, usai rapat tertutup bersama Dandim 0403 OKU dan Kabag Ops Polres OKU Timur terkait Pilkades di Desa Sukaraja Tuha Kecamatan Buay Madang OKU Timur, Bupati OKU Timur HM Kholid MD diwawancara didepan ruangan Sekda Jumat (8/2) sekitar pukul 15.30 WIB menjelaskan, kesimpulan dari rapat tersebut akan memanggil keempat calon tersebut

“Keempat calon akan kita panggil hari senin ini, dan kita akan rapat di DPRD OKU Timur bersama, Kapolres, Dandim, Kajari dan juga Kapolsek dan Danramil,”terang Kholid.

Menurutnya rapat yang dipimpinya hari ini belum ada kesimpulan, namun dirinya berkeyakinan senin ini akan ada kesimpulan terkat masalah Pilkades di desa tersebut “jika ada masalah, kan bisa diselesaikan dengan damai dan tetap jaga kebersamaan dan kekompakan,”ucapnya

Sedangkan Kapolres OKU Timur AKBP Erlin Tangjaya SH SIK saat dikonfirmasi terkait terjadinya blokade oleh massa di jalan provinsi tepatnya di Sukaraja Dalam dan Sukaraja Luar, serta massa sempat membakar ban bekas ditengah jalan mengatakan akibat adanya kejadian tersebut pengendara yang melintas sempat dialihkan. “Dalam aksi itu tidak ada yang kita amankan, namun kita hanya mengingatkan saja bahwa itu jalan umum gak boleh seperti itu (ditutup,red),”ungkapnya. (*)