Sempat Adu Tembak, 4 Kawanan Perampok Rumah Akhirnya Tewas

Pelita Sumsel, Martapura – Masyarakat Desa Wono Dadi Asri Kecamatan Buay Madang Timur (BMT) sempat di hebohkan aksi tembak menembak antara 4 Kawanan perampok rumah dengan petugas Kepolisian Polres OKU Timur. Kejadian ini sekira pukul 02:15 Senin, (7/01) Pagi di Desa setempat.

Setelah kurang lebih stengah jam terjadi aksi tembak menembak, 4 kawanan perampok ini akhirnya tewas diterjang timah panas milik petugas Kepolisian.

Adapun identitas 4 pelaku Muasar (61) warga Dusun Sido Rejo Kabupaten Way Kanan Lampung, Saypul (45) Warga Desa Rowo Dadi Kecamatan BMT, satunya baru di ketahui nama samarannya yakni Trajed dan Satunya belum diketahui Identitasnya.

Tewasnya 4 Kawanan perampok ini akibat aksi nekatnya yang akan menyatroni rumah Sumarno (48) di Desa Wono Dadi Asri.

Kapolres OKU Timur AKBP, Erlin Tangjaya, S,IK dalam press rilisnya Senin, (7/01) Pagi yang di gelar di RSUD Martapura menjelaskan, para pelaku perampokan ini melancarkan aksinya dengan cara mendobrak rumah korban dengan menggunakan kayu, setelah pintu terbuka para pelaku ini menodongkan senjata api rakitan ke korban. Pelaku sempat membawa lari hasil curiannya berupa 2 unit sepeda motor merek Honda Beat dan Megapro serta 5 Kg sarang walet dan emas berupa Cincin serta hasil rampokan lainnya.

“Dari informasi tersebut, anggota Polsek BMT dan anggota opsnal di back UP team SW Polres langsung Melakukan penyergapan, saat itu pelaku melakukan perlawanan menembak petugas dengan senpira yang di miliknya,” terang Kapolres.

Tidak ingin mengambil resiko, petugas pun mengambil tindakan tegas dengan membalas tembakan para pelaku dan akhirnya ke empat pelaku berhasil di lumpuhkan dan tersungkur terkena peluru petugas akan tetapi para pelaku meninggal dunia pada saat perjalanan menuju RSUD MARTAPURA guna di lakukan pertolongan. Tidak hanya menggunakan Senpira, para pelaku ini dalam melakukan aksinya juga membawa sebilah samurai dan sajam serta sejumlah jimat, linggis dan peralatan lainnya.

“Anggota kita mengambil tindakan tegas, pelaku ini menembakki anggota kita menggunakan Senpira dengan peluru cukup besar yakni Caliber 5,56. Pelaku juga membawa samurai serta Sejumlah jimat. Dari 4 pelaku ini memang ada TO Polres OKU Timur, dan memang informasinya akan melakukan perampokan,” kata Kapolres.

Kapolsek BMT IPTU, Arif Usman, SH menambahkan, hasil curian yang akan di bawa lari oleh pelaku sendiri bernilai kisaran 145 juta, diantaranya 5 KG sarang walet siap jual, 2 unit sepeda motor cincin emas dan kerugian lainnya. “Untuk hasil curian yang dibawa pelaku ditaksir senilai 145 juta, jenazah pelaku sendiri saat ini sudah mulai di ambil oleh pihak keluarga pelaku,” tambah Kapolsek. (fah)