SMK Yadika Baturaja Gelar Ulangan Berbasis Android

OKU, Pelita  Sumsel – Biasanya ulangan umum semester disetiap sekolah dilaksanakan secara manual alias menggunakan pensil dan kertas, namun berbeda dengan ulangan semester yang dilakukan di SMK Model Yadika Baturaja yang menggelar Ulangan Penilaian Akhir Semester (PAS) ganjil secara online berbasis Komputer dan Android.

Kepala SMK Yadika Baturaja, Boy Adriansyah SPd mengatakan, sistem ulangan semacam ini telah dilakukan sejak tahun lalu, “ini yang ketiga kalinya kita menggelar ulangan secara online dengan menggunakan Android dan Komputer” Kata Boy.

Baca Juga

1 tahun  lalu

Peduli Lingkungan, Mahasiswa Unbara Lakukan Penanaman Dan Bersihkan Objek Wisata Keban Agung

188 Admin Pelita

Dikatakan Boy, pelaksanaan ulangan secara online berbasis komputer dan android ini diikuti oleh 228 orang siswa yang terdiri dari kelas X 90 Siswa, Kelas XI 83 Siswa dan kelas XII 55 siswa.

“seluruh siswa bebas memilih mau menggunakan android atau komputer, Pihak sekolah tetap menyediakan 40 unit PC dan 5 unit laptop bagi siswa yang tidak mempunyai android” Ucap boy.

Menurut Boy, Ulangan berbasis android dan komputer ini menggunakam sistem yang hampir sama dengan ujian UNBK, hal ini untuk membiasakan dan mempersiapkan kemampuan siswa yang nantinya akan mengikuti UNBK.

Baca Juga

3 tahun  lalu

Komitmen Terapkan Budaya K3, PT Semen Baturaja Raih Penghargaan Dari WSO

221 Admin Pelita

Selain itu lanjutnya, pelaksanaan ulangan dengan sistem online dianggap lebih praktis serta menghemat anggaran, serta mempermudah kerja guru karena tidak perlu melakukan koreksi.

“sistemnya sama, begitu selsai ulangan siswa sudah tau berapa hasil yang ia dapat, apakah mereka harus remidi atau tidak mereka sudah tau, sebab hasilnya langsung keluar saat itu juga” Terangnya.

Disinggung apakah dengan sistem ini aman dan siswa tidak akan mencontek seperti bisa mencari di google,disebutkan Boy, hal tersebut sudah diantisipasi, jika siswa sudah login ke soal maka otomatis aplikasi lain google/chrome akan terkunci.

“Kalau aplikasi login di close oleh siswa maka otomatis soal akan keluar dan siswa dianggap selesai, jadi kemungkinan siswa mencontek sangat kecil, lagi pula soalnya mempunyai waktu dan sistem acak” jelasnya.

Dituturkannya, aplikasi yang digunakan dalam ulangan ini merupakan aplikasi hasil karya guru-guru SMK Yadika sendiri, “Aplikasi ini merupakan hasil “ATM” yakni Adopsi, Tiru dan Modifikasi, jadi kita mengadopsi dari beberapa refrensi dan kita tiru serta kita kembangkan, namun aplikasi ini kita buat beda dengan memodifikasi sesuai kebutuhan kita, dan ulangan yang ketiga ini aplikasi yang kita buat sudah sangat sempurna dibandingkan saat ulangan sebelumnya” Jelasnya.

Ditambahkan Boy, dengan sistem Online berbasis android ini, siswa jadi lebih rileks, dan lebih semangat dalam melaksanakan ulangan, “Jadi ini arahnya kita ingin Ulangan/Ujian itu bukan menjadi momok yang menakutkan bagi siswa tapi menjadi hal yang sangat menyenangkan, bahkan di tunggu oleh siswa, sebab kita memanfaatkan perkembangan teknologi masa kini” tukasnya. (KBT)

Editor : Wawan Hasbuan