Jakarta, Pelita Sumsel – Walikota Palembang, Harnojoyo menerima penghargaan “Pembina Pelayanan Publik Katagori Sangat Baik” dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB RI).
Penghargaan ini sendiri langsung diberikan oleh Menpan RB RI, Syafruddin di Rafflesia Grand Ballroom Balai Kartini, Selasa (26/11/2018).
Menteri PAN RB RI, Syafruddin menerangkan, pemberian penghargaan kepada kepala daerah sebagai pembina pelayanan publik ini merupakan sebuah motivasi untuk mereka dalam memberikan pelayanan lebih prima lagi.
“Tentu ini juga sebagai bentuk motivasi kami kepada kepala daerah yang belum mendapat penghargaan untuk lebih meningkatkan pelayanannya,” katanya dalam sambutannya.
Senada, Walikota Palembang, Harnojoyo menerangkan, pihaknya kali ini menerima penghargaan evaluasi dan apresiasi pembina pelayanan publik katagori sangat baik atas pelayanan publik ditiga OPD yakni Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP), Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdikcapil) dan Rumah Sakit Daerah Palembang BARI.
“Kita utamakan pelayanan yang cepat dan prima kepada masyarakat. Ini juga merupakan program unggulan dalam visi dan misi Palembang EMAS Darussalam 2023,” akunya.
Kedepan, pihaknya berharap dapat meningkatkan pelayanan terhadap publik disemua OPD yang ada di Kota Palembang.
“Kita juga kedepan akan buat mall pelayanan terpadu satu pintu. Kita akan kerjasama dengan dinas vertikal lainnya seperti imigrasi, kepolisian dan dinas terkait lainnya,” tuturnya.
Terpisah, Kepala DPM-PTSP, Mustain menambahkan, secara umum pihaknya mempunyai lima janji layanan yakni memberikan pelayanan dengan berpedoman pada Standar Operasional Prosedur (SOP). Melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab dan memiliki integritas yang tinggi. Menyelenggarakan proses perijinan dengan mudah, cepat dan transparan. Melayani dengan ramah, sopan dan profesional. Serta menciptakan suasana ruang pelayanan yang bersih, sejuk dan nyaman.
“Semua pelayanan kita berikan secara prima, mulai dari senyum, sapa dan melayani dengan sopan agar masyarakat yang berurusan merasa nyaman,” singkatnya.
Sementara itu, Direktur RSUD Palembang BARI, Makiani menambahkan, untuk RSUD Palembang BARI terdapat enam indikator penilaian yakni kebijakan pelayanan, profesionalisme sumber daya manusia (SDM), sarana prasarana, sistem informasi pelayanan publik (SIPP), konsultasi dan pengaduan, serta inovasi.
“Memang kita utamakan pelayanan publik serta kelengkapan sarana prasarana khususnya yang memerlukan pertolongan pertama atau gawat darurat,” pungkasnya.
(Mda)