Palembang, Pelita Sumsel – Sri Bintang Pamungkas (SBP) menyatakan bahwa kepemimpinan Indonesia pasca jokowi harus lebih baik, tapi ia berharap Indonesia harus lebih baik. Walaupun dirinya tidak yakin penganti Jokowi juga belum tentu lebih baik
“Iya harus lebih baik, maka perlu menyiapkan itu, apa langkah-langkah yang harus di lakukan, kembali ke UU 45, Otonomi Daerah, MPR harus betul-betul menjadi pemegang kedaulatan rakyat,” ucapnya usai Bedah Buku dan Dialog Kebangsaan Sri Bintang Pamungkas berjudul Indonesia Pasca Jokowi di Hotel Swarna Dwipa Palembang Rabu (13/11) yang dilaksanakan oleh Garda Alam Pikir Indonesi Sumsel (Garda Api Sumsel) dan Nasional Coruption Work Serta Pusat Uni Demokrasi Indonesia (PUDI) dan Jaringan Advokasi Masyarakat Sumsel (JAMS).
Menurut, selama ini tidak diterapkan ketiga hal kebangsaan tersebut secara baik, walaupun presiden berganti tapi tidak melihat ketiga hal tadi
“Kalau pasca Jokowi nya terjadi lima tahun lagi ya tetap itu saja yang saya maksudkan, tapi harapan saya segera saja ia (Jokowi) jatuh. Indonesia bertambah rusak dari semua arah Pancasila itu dari ketuhanan yang Maha Esa sudah hapus semua gak ada itu,” tegasnya
Dijelaskan SBP salah salah satunya, Surat Tauhid, Kalimat Tauhid saja sudah di tentang kemudian Hak Azazi Manusia (HAM) sudah diinjak-ijak kemanusian yang adil dan beradab sudah tidak ada.
“Tapi persatuan Indonesia kita konflik di mana-mana di antara umat Umat Islam non Islam sama Etnis, musyawarah juga sudah tidak ada, DPR, MPR dak pernah lagi memutuskan sesuatu yang bermanfaat bagi Republik.” tuturnya
Soal Pilpres 2019 yang mana ada dua calon yaitu Jokowi dan Prabowo dirinya tidak yakin bahwa Prabowo bisa menang dalam pilpres 2019 mendatang
“Iya saya gak yakin bahwa Jokowi itu bisa di gantikan oleh Prabowo. Malah saya tidak yakin untuk keduanya. bukan saya tidak percaya bahwa Prabowo bakal kalah, tetapi Prabowo kalau lah menang dia tidak bisa melaksanakan pikiran-pikiran itu, pikiran-pikiran pembaharuan. Sehingga setelah Prabowo menang mungkin akan terjadi Revolusi lagi,” jelasnya
Sementara itu, Ketua JAMS Sumsel H. Muhammad Jamil, SH., M.Si menyatakan sepakat yang disampaikan oleh SBP soal perlu kembali kepada tiga langkah perbaikan untuk Indonesia “ kembali ke Undang- undang 1945 karena disana bangsa ini menjadi besar, lalu Otonomi Daerah harus dijalanani secara baik dan benar sesuai aturan berlaku, ketiga kedaulatan rakyat harus diterapkan di perwakilan seperti DPR dan MPR,” pungkasnya (YF)