Kandidat Pemimpin DKSS Perlu Ada Fakta Integritas 

waktu baca 2 menit
Sabtu, 23 Jun 2018 13:15 0 173 Redaktur Pelita Sumsel

Palembang, Pelita sumsel – Sesuai dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah tangganya Dewan Kesenian Sumsel karena tahun ini harus ada ketua mengingat sudah lama vakum ungkap Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Sumsel, Irene Camelyn Sinaga di Pembukaan Musyawarah Daerah (Musda) ke V , Dewan Kesenian Sumatera Selatan (DKSS) , di Excelton Hotel, Sabtu (23/6).

Irene mengatakan ketika awal peradaban ada, disanalah seni budaya lahir sehingga Indonesia harus memberikan hormat dan penghargaan kepada seni budaya Sumatera Selatan karena propinsi ini salah satu provinsi tertua yang bisa kita lihat dari prasasti Kedukan Bukit yang diperkiraan peradaban pra Sriwijaya dimulai pada abad ke tiga.

Peran kita semua untuk mengemas menjadi sesuatu yang luar biasa dan dihargai orang lain,karena menyedihkan saat banyak diluar sana tidak mengerti detail akan hal dan saya sangat mengapresiasi kegigihan kawan-kawan seniman dan budayawan bekerja untuk melaksanakan musda ini lanjutnya.

” saya berharap dimusda kali ini melahirkan ketua yang bisa mengangkat citra dewan kesenian sumsel dan bukan hanya main di level provinsi tapi juga harus benar-benar terjun ke kabupaten kota bersama dinas untuk ikut mengambil kebijakan-kebijakan dalam mengangkat seni dan buday sumsel,”ungkapnya.

Plt ketua DKSS Surono mengatakan 10 nama yang ikut penjaringan calon ketua DKSS ini suatu hal yang sangat luar biasa karena selama sejarahnya 3 periode ini yang terbanyak dan beragam kalangan ikut serta dalam penjaringan tersebut dari akademis, pengusaha, politisi dan kawan-kawan seniman.

Surono melanjutkan kesemua calon tersebut punya potensi kemenangan yang sama dan siapapun yang terpilih kita akan mendukung sepenuhnya.

“Sebenarnya sangat riskan partai politik di ikutkan dalam Dewan Kesenian dan jujur saja ada faktor penting di 2019 yaitu pesta demokrasi , terlepas dari situ mereka punya fakta integritas yang harus ditanda tangani itulah yang menentukan mau dari mana pun mereka harus tetap menjunjung tinggi kesenian dan tidak boleh melibatkannya dalam politik praktis,” ungkapnya.

Ketua yang ideal itu menurut Surono harus memiliki jaringan yang kuat baik itu Lokal, Nasional maupun Internasional berkaca dari DK Riau yang punya jaringan yang baik dan yang pasti mengerti seni dan budaya Sumsel serta punya komitmen memajukan kesenian dan kebudayaan Sumsel termasuk memperjuangkan Perda dan Pergub kesenian.(fly)

Redaktur Pelita Sumsel

Media Informasi Terkini Sumatera Selatan

LAINNYA