PALEMBANG, Pelita Sumsel – Pelanggan premium di Kota Palembang kian bertambah, bahkan saat ini sudah terdapat 43 pelanggan premium yang telah beroperasi terdiri dari pelanggan bisnis maupun industri. Untuk kalangan universitas sendiri sudah ada dua pelanggan yang telah melakukan MoU Layanan Premium, yaitu: Politeknik Sriwijaya dan Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang yang dilaksanakan pada Senin (28/5/2018). Direncanakan, Universitas Islam Negeri Raden Fatah akan menggunakan Layanan Premium dengan daya 1.110.000 VA.
“Secara pelanggan Universitas Islam Negeri Raden Fatah merupakan pelanggan premium untuk kalangan universitas yang ketiga tapi untuk nama universitas mereka yang kedua karena sebelumnya Politeknik Sriwijaya langsung menjadi 2 pelanggan, kita juga sudah menjajaki universitas lain seperti Universitas Tridinanti, Universitas Muhammadiyah dan Universitas Sriwijaya, “ujar Joni Manager PLN Area Palembang saat usai penandatanganan SPJBTL pelanggan premium antara PT PLN persero Area Palembang dengan Universitas Islam Negeri Raden Patah Palembang, di Aula Kantor Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang.
Dijelaskan Joni, Pelanggan Premium adalah pelanggan yang diberikan layanan khusus dari PLN seperti kalau pelanggan biasa suplai listriknya hanya satu sumber sedangkan untuk pelanggan premium suplainya dua sumber, adapun tujuannnya dengan dua sumber tersebut apabila PLN sedang ada pekerjaan yang membutuhkan padam maka dia akan disuplai dari sumber yang lain, karna PLN akan terus menjaga agar jangan sampai padamnya penyulang tersebut sampai bersamaan, “jelasnya.
Hal senada diungkapkan oleh Rektor Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang Prof.Drs.HM.Siozi,MA.,Ph.D, Bahwa sejak tahun 2014 sampai sekarang yang dulu dari 5 fakultas kini menjadi 9 fakultas dengan jumlah keseluruhan 24.000 mahasiswa. Struktur kelembagaannya pun bertambah, sehingga kebutuhan sarana untuk beraktifitas juga terus meningkat. Selain itu, aktivitas baik akademik maupun non akademik, termasuk kegiatan kemahasiswaan juga meningkat pesat. Jumlah UKM kemahasiswaan saat ini sudah ada 25 UKM yang kesemuanya sangat aktif, terutama di bulan Ramadhan ini.
“Sebelumnya, untuk kegiatan malam hari kita masih ragu kalau tiba tiba mati lampu, dengan adanya listrik premium ini kita tidak ragu lagi untuk melakukan kegiatan terutama pada malam hari, “ungkapnya.
Dirinya berharap kepada pihak PLN senantiasa memberikan perhatian dan komitmen yang total, sehingga persediaan listrik selama 24 jam di kampus kami dapat betul-betul terealisasikan. “Meskipun tarifnya agak mahal sedikit dari biasanya itu tidak masalah, selama kita memberikan pelayanan yang terbaik maka para dosenpun tidak komplain”, imbuhnya.
“Saya yakin PLN terus berbenah dan berkembang sehingga bisa meningkatkan mutu pelayanannya kepada masyarakat, “tutupnya.(ril)