Palembang, Pelita Sumsel- Pangdam II/Swj Mayjen TNI AM Putranto, S.Sos, Senin pagi (30/10/2017) melepas keberangkatan Tim Gowes Tour de Sabang Jakarta Koseindo 3.000 Kilometer Indonesia Sehat, etape XVI, di pelataran Benteng Kuto Besak (BKB), Palembang, Sumsel. Tim gowes Tour De Sabang Jakarta Indonesia Sehat yang diikuti oleh peserta dari berbagai profesi seperti tenaga medis, TNI, Polri, PNS dan profesi lainnya ini, sehari sebelumnya pada Minggu sore (29/10/2017), telah tiba di Kota Pempek Palembang.
Pelepasan Tim gowes Tour De Sabang Jakarta Indonesia Sehat, oleh Pangdam II/Swj ditandai dengan mengangkat bendera Start dan ucapan selamat jalan, semoga tim gowes selamat sampai ditempat tujuan, etape terakhir. Sebelum acara pelepasan, dilakukan acara penyerahan cindera mata oleh perwakilan Koseindo kepada Pangdam II/Swj, dan juga sebaliknya penyerahan cindera mata dari Kodam II/Swj. Turut mendampingi Pangdam II/Swj, Kasdam II/Swj Brigjen TNI Marga Taufiq SH, MH, para Asisten dan Kabalak Kodam II/Swj. Juga turut hadir pejabat dari Dinas kesehatan dan undangan lainnya.
Seperti di ketahui, bahwa gowes Tour De Sabang Jakarta Indonesia Sehat, terdapat 1.125 pembalap dari Komunitas Kesehatan Indonesia (Koseindo) yang ikut ambil bagian, dengan menempuh jarak sejauh 3.000 Kilometer yang dibagi dalam 20 etape dan dikelompokan menjadi tiga grup etape. Untuk grup etape A dari Sabang menuju Tebing Tinggi (Sumatera Utara) dengan jarak 935,7 Km. Sedangkan grup etape B dari Tebing Tinggi ke Jambi (1.104,7 Km), serta grup etape C Jambi-Jakarta (908,2 Km).
Tim gowes Tour De Sabang Jakarta Indonesia Sehat mulai start dari Kilometer Nol, Sabang, sejak 14 Oktober 2017 lalu dan harus tiba di Jakarta sebagai garis finish/etape terakhir pada 12 November 2017 mendatang, bertepatanacara puncak Hari Kesehatan Nasional ke-53 (12/11/2017) di Bunderan Hotel Indonesia, Jakarta.
Kegiatan gowes ini digelar dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) Ke-53 Tahun 2017, yang diselenggarakan oleh Kementerian Kesehatan RI, bekerja sama dengan INDOHCP dan KOSEINDO (Komunitas Kesehatan Indonesia). Selain itu, kehiatan ini juga sebagai sarana untukmempromosikan kesadaran masyarakat dalam perilaku hidup sehat melalui olahraga sepeda serta memperkenalkan potensi alam, budaya, adat dan istiadat mulai dari Sabang sampai Jakarta, termasuk di wilayah Sumbagsel.(yf)_