PB HMI Gelar Rapimcab Se Indonesia
Jawa Barat, Pelita Sumsel – Rapat Pimpinan Cabang Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Se-Indonesia yang digelar oleh Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) dalam bingkai 70 Tahun HMI Berjuang untuk umat dan bangsa dihadiri Tokoh NasionaI dan Tokoh Senior HMI Akbar Tanjung, Nazarudin Nasution, dan Harun Kamil di Graha Insan Cita Depok , minggu (12/02).
Rapimcab HMI Se-Indonesia sebuah ikhtiar konsolidasi HMI dalam mencari solusi permasalahan Keummatan dan Kebangsaan kekinian. Mulyadi P Tamsir Ketua Umum PB HMI menerangkan kegiatan ini salah satu rangkaian dari berbagai kegiatan dalam bingkai Dis Natalis HMI ke 70 Tahun.
Mulyadi menambahkan Bang Akbar Tanjung yang sengaja hadir guna memberikan pencerahan untuk seluruh Pimpinan Cabang dan Badko HMI Se-Indonesia.
Dalam paparannya, Akbar Tanjung mengatakan, HMI dalam kiprahnya di Indonesia harus senantiasa terintegrasi pada nilai ke-Islaman dan ke-Indonesia-an. Kontribusi HMI terhadap bangsa Indonesia tidak bisa disepelekan. HMI dengan nilai ke-Islaman dan ke-Indonesiaan yang diembannya telah mewarnai kemajuan dan perjalanan Indonesia.
“Dalam berbangsa dan bernegara, Islam dan Indonesia seperti dua sisi mata uang yang tidak bisa dipisahkan dan HMI hadir untuk terus menjaga harmonisasi antara Islam dan Indonesia. HMI berada diantara keduanya,” kata Akbar Tanjung.
Mantan Ketua Presidium KAHMI Pusat ini juga mengatakan bahwa kemampuan yang dimiliki oleh alumni-alumni HMI harus mampu merespon berbagai dinamika yang dihadapi oleh umat dan bangsa Indonesia.
“Kepemimpinan yang diemban oleh setiap kader dan alumni HMI harus mampu mengembangkan stratak untuk kemajuan bangsa dan berdiri sinergis dengan nilai-nilai keislaman dan contohi lah junjungan kita Nabi Muhammad SAW yang menghargai kemajemukan di masyarakatnya. Itulah tujuan utama berdiri HMI,” sebut Akbar Tanjung.
Akbar Tanjung juga mengingatkan agar Para Alumni HMI tetap konsisten membantu berbagai kegiatan Adik-Adik HMI dan kader serta alumni HMI terus berjuang dalam mewujudkan cita-cita mulia, yaitu mewujudkan masyarakat adil, makmur dan diridhai Allah SWT. (Djiebond)
Pos terkait
Pos Terbaru
Tidak ada komentar