Gambar_Langit Gambar_Langit

Ishak Mekki: Bangga Jadi Santri

waktu baca 2 menit
Minggu, 23 Okt 2016 06:18 0 123 Admin Pelita

Musi Rawas, PelitaSumsel.com – Seusai menghadiri Pekan Daerah (PEDA) XII Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) di Kota Lubuk Linggau, Wakil Gubernur Sumatera Selatan langsung menuju Kabupaten Musi Rawas untuk menghadiri Pengajian Akbar Tawajuhan dan Hari Santri Nasional Ke-2 se Kabupaten Musi Rawas (Mura) di Ponpes Darunnajah Desa Banpres Kecamatan Tuah Negeri Kabupaten MURA, Sabtu (22/10).

“Terima kasih sudah diundang dan bisa menghadiri acara pengajian akbar tawajuhan dan hari santri nasional ke-2 se Kabupaten Mura,” ujar Ishak saat sambutan dihadapan para ulama dan santri.

Menurutnya, kegiatan ini sangat positif karena sebagai usaha meningkatkan keimanan kepada Allah SWT.

“Saya mengharapkan tetap melakukan kagiatan yang positif ini sehingga Kabupaten Musi Rawas menjadi kota santri yang bisa dicontohkan,”katanya.

Dia juga menegaskan kepada para santri agar tetap melakukan kegiatan yang positif seperti pengajian jangan sampai santri terjerumus di dunia narkoba.

Sebenarnya sebagai santri itu harus bangga, pasalnya tidak semua orang bisa menjadi santri karena untuk masuk pesantren harus benar-benar dari hati.

“Jadi harus bangga menjadi santri, ke depan kegiatan ini lebih digelorakan lagi sehingga masyarakat lebih tahu, bahwa  salah satu program Pemprov Sumsel adalah untuk santri yang berkualitas akan mendapatkan beasiswa,” katanya.

Pada kesempatan ini juga Ishak meminta doa dan dukungan agar Asian Games 2018 bisa berjalan dengan lancar dan baik.

Sementara Ketua Nahdatul Ulama (NU) Kabupaten Musi Rawas, Usman Safehi mengatakan,
pengajian akbar  selalu diadakan setiap tahun. Selain itu  juga ada pengajian bukan hanya tahunan namun tiap bulan dan mingguan.

“Setiap hari juga kita menggelar pengajian. Bahkan sehari bisa lima kali dilakukan pengajian,” terangnya.

Dijelaskan Usman, pengajian akbar tawajuhan bersamaan dengan hari santri nasional yang bertempat di Desa Banpres Kecamatan Tuah Negeri Musi Rawas.

“Jadi nanti pengajian dan hari santri kedepan dibuat lebih meriah,” ucapnya (ril/daf)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    LAINNYA