Dua Gubuk Liar Di Jakabaring Dibongkar

waktu baca 2 menit
Senin, 27 Mar 2017 14:57 0 179 Redaktur Pelita Sumsel

Palembang, Pelita Sumsel-D

ua gubuk di Sepanjang Jalan Gubernur H. Bastari, Jakabaring tepatnya di Jalan perbatasan Palembang – Banyuasin yaitu sebuah warung makan pinggir jalan dan tempat tampal ban. Sebelumnya dua gubuk ini berada di seberang perbatasan Palembang dan Banyuasin Senin (27/3) di bongkar oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol) PP Kota Palembang.

Pembongkaran kedua gubuk tersebut karena  berada di atas Daerah Aliran Sungai (DAS). Hal ini di ungkapkan oleh Kepala Sat Pol PP melalui Kasi Ops Sat Pol PP Kota Palembang Heri Andriadi, karena tidak di perolehan mendirikan bangunan di atas DAS

“Entah karena lagi pembangunan LRT, mereka pindah ke area seberang yang otomatis masuk wilayah Palembang,” ungkapnya

Untuk Sementara, sambung Heri, baru satu yang di bongkar sedangkan yang satunya lagi, pihaknya memberikan batas waktu kepada pemilik selama tiga hari untuk membongkar sendiri gubuknya, Jika dalam waktu tiga hari tidak membongkar, pihaknya akan turun lagi untuk membongkar habis gubuk tersebut.

“Gubuk tersebut memang belum selesai dibangun, karena itu jelasnya pihaknya langsung melakukan pembongkaran. Agar menjadi efek jera bagi warga lainnya untuk tidak mencoba-coba membangun gubuk di pinggir jalan atau di atas DAS. Apalagi sebelumnya pemilik gubuk  tersebut sudah beberapa kali diberi peringatan secara lisan” Jelasnya

Pihaknya, Lanjut Heri  sudah peringatkan secara lisan untuk tidak meneruskan pembangunan. Tapi pemilik masih saja meneruskan pembangunan. Akhirnya ya pihaknya membongkar paksa. sudah seharusnya gubuk tersebut dibongkar, mengingat selain berada di atas DAS, keberadaan gubuk menjelang Palembang sebagai tuan rumah Asian Games 2018 harus ditertibkan. Agar saat pelaksanaan kegiatan tersebut, Kota Palembang sudah lebih rapi dan tidak tampak kumuh.

pembongkaran gubuk-gubuk liar lainnya, Aku Heri, yang berada di sepanjang Jalan Gubernur H. Bastarai Jakabaring. Karena berdasarkan pendataan yang telah dilakukan masih ada 50 gubuk liar di sepanjang jalan itu yang harus dibongkar.

“Dari yang sudah kita data masih ada 50 gubuk liar di kana dan kiri jalan yang akan kita bongkar. Kita akan lakukan minggu depan,” bebernya. (ra)

Redaktur Pelita Sumsel

Media Informasi Terkini Sumatera Selatan

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


    LAINNYA