Dari Hobi Menjadi Ladang Usaha, Pria Ini Hasilkan Puluhan Juta Rupiah Dari Penjualan Bibit Durian Unggul

OKU Timur, Pelita Sumsel – Berawal dari hobi makan durian tergugah menjadikan hobi sebagai ladang bisnis yang menjanjikan, Itulah pekerjaan yang sedang dilakoni oleh Eko (45) Pria kelahiran Jawa Tengah ini. Saat dijumpai di rumahnya di Desa Negeri Ratu Kecamatan Bunga Mayang, Sabtu (16/01/2021) nampak banyak sekali bibit tanaman buah durian dari berbagai jenis durian unggul.

Mulai dari jenis Durian Bawor Montong, Musangking, Duri Hitam, Durian Merah, Namblong, Kani, D 24 dan Super Tembaga, usia pun bervariasi mulai dari dua bulan sampai dua tahun tersedia di lapak penjualan bibit durian miliknya.

Menurut pria yang telah menggeluti bisnis bibit buah durian selama 6 tahun ini, menjual bibit Durian tidak banyak resiko sebab bukan dagangan yang harus dalam jangka waktu tertentu harus habis, namun disisi lain harus diperlukan perhatian khusus dalam merawatnya.

“Perwatannya pun gampang, jika beberapa hari tidak hujan tanah di polybag nyak mulai mengeras maka kita harus menyiram, dan tanaman durian ini tidak banyak hama yang penting rajin mengontrol masa pertumbuhannya untuk memastikan apakah ada hama atau tidak,” katanya.

Selama berbisnis bibit pohon buah durian ini lanjut dia, hampir semua Kabupaten/kota di Sumsel pernah membeli ke dia, bahkan dari Provinsi Bengkulu, Lampung, Medan dan Padang. Ada yang memang untuk berkebun khusus durian dan ada yang untuk hobi. Untuk pembuatan bibit Durian yang menggunakan metode sambung pucuk ini, dilakukannya di Provinsi Jawa Tengah Kabupaten Banyumas Kecamatan Gunung Batu, sebab disana memang memiliki batang yang dijadikan untuk enteres.

“Pembuatan bibit Durian menggunakan metode sambung pucuk ini, terdiri dari bawah tanaman dari biji atas tanaman dari hasil Enteres, entres ini ialah Batang atas digunakan untuk calon bagian atas atau tajuk tanaman yang di kemudian hari akan menghasilkan buah berkualitas unggul. Di OKU Timur belum ada Enteres durian unggul,” katanya.

Melihat hal itu, dirinya pun telah menanam sejumlah pohon durian bibit unggul baik di pekarangan rumahnya maupun di kebun hal ini diharapkan dapat dijadikan Batang Enteres sehingga kedepan dapat melakukan pembibitan langsung di OKU Timur tidak lagi sistem pengiriman dari pulau Jawa sehingga dapat mengurangi angka pengeluaran dan penjualan pun dapat berkurang dari harga sekarang.

“Dari Pagaralam sudah ada yang pesan hingga 350 batang itu untuk khusus perkebunan, Baru-baru ini sudah ada pemesanan dari OKU Selatan kisam 300 batang, melihat ini di Sumatera sudah banyak yang mulai mengembangkan perkebunan durian bibit unggul ini,” ujarnya.

Dirinya pun membagikan tips untuk perawatan tanaman durian ini, ketika bibit baru akan dipindahkan dari polybag ketanah, lobang yang disiapkan untuk ditanam dibiarkan dulu selama dua hari serta dikasih kompos dan sejam sehingga menambah kesuburan tekstur tanah. Setelah itu baru lakukan penanaman. Jika dimasa pertumbuhan ada hama yang menyerang batang atau daun biasanya dirinya melakukan penyemprotan menggunakan obat curacron, sedangkan jika melalui akar maka disemprot menggunakan obat puradan.

“Untuk stok bibit kita selalu ada, Kalaupun ada pesanan khusus stok kita di Banyumas ada. Kita juga siap membantu kawan-kawan yang ingin berkebun atau penghobi tanaman durian untuk selama masa pertumbuhan, mau datang langsung kerumah saya jadi mau secara kontak telpon juga bisa,” ujarnya. (fah)