OKU, Pelita Sumsel – Raja Kuliner (RK) Baturaja menggelar audisi penyanyi bertajuk Raja Kuliner (RK) got talent 2020, Kamis (24/12).
Kegiatan ini digelar sebagai bentuk apresiasi dan wadah penyaluran bakat bagi masyarakat OKU yang hobby dan memiliki skil dalam olah tarik suara. “Ya ini untuk mengapresiasi dan memberikan ruang bagi para penyanyi dan vokalis di OKU untuk menyalurkan bakat yang mereka miliki,” kata event director RK Wanda Yanuari saat dibincangi disela-sela kegiatan.
Kegiatan yang di cafe Raja Kuliner Bakung Kemalaraja Baturaja ini diikuti 30 peserta yang berasal dari berbagai daerah di OKU. “Sebenarnya pesertanya banyak namun kita batasi karena kita menerapkan protokol kesehatan yang ketat, ini saja kegiatannya kita bagi dua sesi yakni pagi dan siang, para peserta di wajibkan memakai masker dan hanya di buka saat menyanyi, disetiap sudut tempat acara juga kita sediakan tempat mencuci tangan,” ujarnya
Audisi ini dijelaskan Wanda, diikuti oleh peserta umum dengan usia 18-40 tahun, para peserta membawakan lagu bebas. Dari 30 peserta ini lanjutnya akan di ambil 10 besar, sedangkan untuk final akan dilaksanakan pada tanggal 31 Desember 2020. “Nanti pas Final peserta ini nyanyi di iringi music band, bukan lagi karoke. Kita akan ambil king dan queen singer dan akan mendapatkan kesembatan job nyanyi di Raja Kuliner,” tuturnya.
Eva Prasetya owner Raja Kuliner mengatakan kegiatan ini digelar untuk mencari talenta yang berkualitas dalam tarik suara. Menurut Eva di Baturaja sendiri sangat banyak talenta yang berbakat terutama untuk pemula. Namun sayangnya pemula ini masih malu untuk “unjuk gigi” (Tampil red).
“Nah disinilah wadah mereka, kita fair ya benar-benar murni untuk mereka tampil. Dan kita mencari yang pemula. Pemula ini ibarat mutiara yang terpendam dan belum terasah. Jadi sayang makanya kita gelar event ini,” ujarnya.
Selain itu lanjutnya kegiatan ini juga untuk melatih mental para penyanyi berbakat agar memiliki mental juara, sehingga para peserta ini memang benar-benar teruji kemampunya. “ini kompetisi, kita ingin mereka ini bersaing dengan skilnya dan memiliki mental juara,” tandasnya.
Sementara itu salah seorag peserta Afis sangat menyambut baik kegiatan ini selain untuk berkompetisi kegiatan ini juga menjadi ajang silaturahmi dan bertukar pikiran antar peserta “bagus jadi kita bisa menyalurkan bakat kita, dan saya berharap kegiatan ini bisa berkelanjutan,” harapnya. (AND)