108 Warga Palembang Telah Dikarantina Akibat Tidak Menggunakan Marker

waktu baca 2 menit
Sabtu, 2 Mei 2020 22:51 0 195 Admin Pelita

Palembang, Pelita Sumsel – Hari ke-3 pemberlakuan karantina 1×24 jam di Asrama Haji Palembang bagi yang tidak menggunakan masker. Masyarakat yang dikarantina di Asrama Haji ini akan didata dan diberi edukasi pentingnya penggunaan masker dan mematuhi protokol kesehatan mencegah terjangkitnya Covid-19.

Tercatat sebanyak 108 warga Palembang yang kurang kesadaran akan pentingnya memakai masker di pandemi Covid 19 harus digelandang ke Asrama Haji Palembang untuk menjalani karantinandiri selama satu hari satu malam.

“Sejak diberlakukan 30 April kemarin, ada 108 orang yang di isolasi, dengan rincian 33 orang dihari pertama, 41 orang dihari kedua, dan 34 orang di hari ini,” kata Ketua Pencegahan Gugus Tugas Covid-19 Kota Palembang, Ahmad Zulinto, Sabtu (2/5).

Dikatakan Zulinto, mereka yang dikarantina ini diberi edukasi bagaimana cara ikut serta dalam menangulangi dan pencegahan Covid 19 diaula asrama setempat.

Di Asrama Haji ini, mereka tidak langsung di masukkan ke ruangan karantina, tapi dibawa ke aula terlebih dahulu untuk mengikuti pembekalan mengenai penggunaan masker, pentingnya cuci tangan dan menjaga kebersihan dan Lain-lain dan mengikuti SOP selama 10 jam kemudian baru dihantarkan ke ruang karantina.

Ilmu yang mereka dapat ini, agar ditularkan di lingkungan tempat tinggal mereka nantinya.

“Selama isolasi mereka tidak bisa menikmati fasilitas kamar seperti Ac dan televisi,” tegasnya.
Hanya saja, mereka diberi kelonggaran untuk dapat membawa telepon gengam(hp) kedalam kamar untuk ruang isolasi mereka.

“Nah kelonggaran yang kita berikan inilah dimanfaatkan oleh salah satu yang diisolasi ini memanfaatkan kecangihan Hp melalui aplikasi, yang bisa digunakan sebagai remote untuk digunakan menghidupkan TV dan AC dalam kamar, dan merekamnya dan disebar melalui media sosial,” ungkapnya.

Dengan adanya kejadian itu, kata Zulinto, pihaknya akan lebih ketat mengawasi warga yang akan di karantina tersebut.

“Jadi sekarang, selama karantina 1×24 jam HP mereka kita tahan dahulu,”tandasnya. (yfr)

LAINNYA