Palembang, Pelita Sumsel Tampak sejumlah aktivitas warga yang di kelilingi kabut asap di Palembang, Sumatra Selatan, Senin, (14/10). BMKG Palembang mencatat jarak pandang pagi berada dipukul 06.00 – 09.00 di Palembang hanya 50 meter. Kabut asap yang terus menebal membuat jarak pandang menutupi aktivitas sebagian warga di jalan raya maupun di tranportasi sungai.
“Kami tidak berani mengambil penumpang pada pukul 07.00 pagi dikarenakan jarang pandang di jalur sungai bisa di katakan 5-10 meter saja, kami tak berani karena takut menabrak speed boat lainnya maupun sebaliknya,” ungkap Mursal warga 1 ulu supir speed boat.
Ia menambahkan dengan jarak pandang yang terbatas membuat aktivitas dipagi hari mengantar penumpang terhambat dan mengundurkan jam keberangkatan mengantar penumpang menuju Karang Agung.
Dari pantauan Pelita Sumsel tampak di beberapa aktivitas seperti sekolah-sekolah di Palembang terpaksa meliburkan murid-muridnya dan menyuruh siswa-siswi kembali ke rumah untuk melaksanakan aktifitas kegiatan belajar mengajar di rumah masing-masing. (Tr/don)